6 Hal Mengejutkan Bakal Terjadi Jika Anda Mengonsumsi Lada Hitam Setiap Hari

Selain untuk bumbu masak, lada hitam memiliki banyak manfaat untuk tubuh, salah satunya adalah mengobati penyakit flu dan batuk.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Apr 2019, 16:00 WIB
Diterbitkan 03 Apr 2019, 16:00 WIB
Lada Hitam Bisa Bantu Menyembuhkan batuk dan flu
Lada hitam, manfaatnya tak sekedar jadi bumbu. (thehomesteadgarden.com)

Liputan6.com, Jakarta - Garam dan merica adalah kombinasi bumbu utama yang cocok untuk semua makanan. Anda cenderung menggunakannya tanpa memikirkan khasiatnya, tetapi lada hitam sebenarnya memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang luar biasa.

Lada hitam berasal dari buah matang dan kering dari tanaman lada, sedangkan lada putih berasal dari biji dalam buah matang. Melansir dari foodeatsafe.com, Rabu 3 April 2019, berikut manfaat lada hitam yang harus Anda ketahui.

1. Dapat mencegah kanker

Lada hitam mengandung zat yang disebut piperine, yang erat kaitnnya dengan banyak manfaat kesehatan. Piperine telah ditemukan untuk mengurangi risiko kanker Anda, memiliki fungsi pencegahan dua kali lebih kuat ketika lada dikombinasikan dengan kunyit. Hal tersebut dikarenakan kunyit mengandung curcumin, yang sulit bagi tubuh untuk menyerap tanpa ada piperine.

Lada juga memiliki vitamin C, vitamin A, flavonoid, dan karoten, semua antioksidan kuat yang memberikan perlindungan terhadap radikal bebas karsinogenik. Dapatkan manfaat terbaik dari semua kebaikan itu dengan menggunakan lada hitam yang baru ditumbuk pada makanan Anda setelah dimasak.

2. Memperlancar Pencernaan

Piperine ternyata memilki banyak peran, menstimulasi lambung untuk mengeluarkan lebih banyak asam lambung untuk pencernaan protein dalam makanan Anda. Ini merangsang enzim pencernaan di pankreas juga. Piperine juga meningkatkan aliran air liur, elemen pertama dalam pencernaan bersama dengan gigi Anda.

Pencernaan yang lebih mudah berarti lebih nyaman bagi Anda karena makanan bergerak keluar dari perut Anda lebih cepat dan lebih mudah. Dengan bantuan lada, Anda bisa mulai menggunakan energi dari makanan Anda yang jauh lebih cepat.

3. Meredakan dingin dan batuk

Bukan hanya bumbu yang lezat, lada hitam juga bersifat antibakteri dan dapat membantu meminimalkan dampak dingin dan batuk. Beberapa orang membuktikan dengan satu sendok teh madu dengan sedikit lada hitam segar dapat menyembuhkan flu alami.

Anda juga bisa merebus madu dan merica dalam air panas untuk membuat teh. Lada juga dapat membantu mengurangi  sesak napas pada dada saat kesulitan menghirup udara. Lada tampaknya bekerja paling baik untuk batuk basah daripada kering.

Lada Hitam Baik Untuk Kesehatan Gigi

Liputan 6 default 5
Ilustraasi foto Liputan 6

4. Penurunan berat badan lebih mudah

Lapisan paling luar dari lada penuh dengan fitonutrien yang bekerja untuk meningkatkan metabolisme saat mereka memecah sel-sel lemak. Sebuah studi dari Korea bahkan menunjukkan bahwa piperin menghambat produksi sel lemak baru. Anda juga akan membakar lebih banyak kalori karena rasa pedas pada lada dan suhu tubuh Anda akan meningkat.

Cukup sejumput lada pada makanan Anda sudah cukup untuk mendapatkan manfaat metabolisme dan lebih mudah menurunkan berat badan. Minyak lada dan teh lada juga merupakan cara yang bagus untuk menggunakan piperine dalam mendukung penurunan berat badan.

5. Memperbaiki kulit

Anda bahkan tidak perlu makan lada untuk mendapatkan manfaat darinya. Caranya mudah hanya dengan menghancurkannya. Namun, jangan gosokkan lada langsung ke kulit Anda karena bisa terbakar. Campur menjadi resep scrub untuk mendorong sirkulasi dan meresap ke kulit dengan lebih banyak oksigen.

Tetapi selama kita berbicara tentang kulit, makan lada juga terbukti memperlambat penuaan dan menghaluskan kerutan dari dalam ke luar. Lada juga digunakan dalam pengobatan vitiligo yang merupakan kondisi di mana kulit kehilangan pigmentasi dan mengungkapkan bercak putih.

6. Baik untuk gigi

Cara yang sama seperti piperin mengurangi peradangan di seluruh tubuh, itu juga dapat meminimalkan peradangan pada jaringan gusi dan mencegah degradasi tulang rahang. Sebuah studi baru-baru ini dari Universitas Wuhan di Cina mendukung gagasan bahwa piperin dapat memerangi penyakit periodontal.

Cukup menyantap makanan yang memakai lada bisa membantu, tetapi jika Anda ingin mengoleskannya secara topikal pada gusi yang sakit, ia bisa ditumbuk halus dan dicampur dengan minyak cengkeh atau kelapa. (Adinda Kurnia Islami)

Saksikan video pilihan di bawah:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya