Uniknya Restoran Padang dengan Konsep Seperti Sushi Train

Liputan6.com, Jakarta - Kekayaan kuliner Nusantara memang tak terbantahkan. Seluruh wilayah di Tanah Air memiliki sajian khas yang telah ada sejak dahulu dan juga diwariskan secara turun temurun, satu di antaranya adalah masakan Padang.

Di masa kini, ciri khas kuliner itu tetap dipertahankan. Menariknya, industri kuliner Indonesia juga tak jarang menghadirkan inovasi menarik, memadukan santapan tradisional dengan teknik penyajian yang modern nan unik.

Salah satunya seperti yang disuguhkan oleh sebuah restoran Padang yang baru saja resmi dibuka di Surabaya, Jawa Timur. Restoran masakan khas Padang itu bernama Aroma Padang.

Restoran Padang tersebut hadir di pusat perbelanjaan Royal Plaza, Surabaya, Jawa Timur. Resmi dibuka untuk publik pada 9 Oktober 2020, Aroma Padang mengusung konsep tak biasa, yakni menyajikan hidangan ala sushi train.

Tampilan itu terlihat dalam sebuah video singkat yang diunggah melalui akun Instagram @aroma_padang pada pekan lalu. Video tersebut menunjukkan piring-piring yang berisi ragam masakan Padang dan diletakkan di conveyor.

Meja makan di restoran Padang ini dibalut nuansa kayu dan dibuat lebih rendah dari conveyor. Tepat di depan meja pengunjung, conveyor berjalan pelan membawa masakan Padang di piring yang telah dibungkus dengan plastic wrap.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Layaknya restoran khas Padang lainnya, Aroma Padang menyediakan ragam sajian yang siap menggoyang lidah pengunjung. Sebut saja santapan ayam gulai, rendang, gulai otak, sayur daun singkong, paru goreng, sambal hijau, dan lainnya.

Pengunjung yang datang dapat memilih sajian yang diinginkan dengan mengambil masakan dari conveyor. Berdasarkaan keterangan di bio Instagram, restoran yang berada di lantai LG Royal Plaza ini buka mulai pukul 11.00--21.00 WIB.

"Berbagai pilihan menu nusantara khas Padang siap memanjakan lidah anda Dan keluarga.Di sajikan dengan higienis Dan modern, Aroma Padang menjadi pilihan tepat untuk menemani makan siang anda," demikian bunyi keterangan dalam video yang diunggah pada 11 Oktober 2020 itu.