Selena Gomez Ingatkan Aksesori Terpenting untuk November

Liputan6.com, Jakarta - Bertebaran di antara perilisan produk merek-merek kenamaan, entah sneakers terkesan lusuh maupun tas tangan berukuran mini, Selena Gomez mengingatkan aksesori terpenting selama November. Item tersebut, tak lain tak bukan, adalah stiker "I Voted."

Mengutip laman Vogue US, Selasa (3/11/2020), penggunaannya merupakan cara mudah untuk menunjukkan publik Negeri Paman Sam telah melakukan tugas sipil. Juga, saling mengingatkan untuk melakukan tindakan serupa, hal yang muncul setiap kali pemilu bergulir.

Mengingat keterlibatan publik begitu penting, tak sedikit selebritas yang telah menyebarkan seruan untuk memilih semampu mereka. Belum lama ini, Selena Gomez mengirimkan pesan tersebut pada 194 juta orang pengikut akun Instagram-nya.

Gomez memberi tahu mereka bahwa ia baru saja mengisi surat suara untuk pemilihan mendatang dan menautkan ke sumber daya pemilih nirlaba, When We All Vote, sehingga semua orang dapat melakukan hal yang sama.

Biasanya, unggahan pelantun lagu Boyfriend tersebut berkisar pada bocoran karya musik terbaru, hingga sekilas tentang rangkaian produk merek kosmetiknya, Rare Beauty. Tahun ini, Gomez mengubah akunnya jadi sumber dorongan terbeda.

Beberapa bulan terakhir, Selena Gomez banyak menyinggung isu sosial, misalnya menjembatani penggemar mudanya dengan para aktivis semisal salah satu pendiri Black Lives Matter, Alicia Garza. Ia pun mengunggah penjelasan di Electoral College, awal pekan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Selain menandai peristiwa-peristiwa penting, Selana Gomez juga secara umum menyisipkan pesan positif lewat sejumlah unggahan di akun media sosialnya. Seperti belum lama ini saat memamerkan bekas operasi transplantasi ginjal.

Pekan lalu, setelah lama disembunyikan, Gomez akhirnya merasa nyaman, bahkan percaya diri untuk mengekspos bekas lukanya. Tindakan ini tentu secara tak langsung mendorong lebih banyak orang menerima diri mereka seutuhnya.

"Saat saya menerima transplantasi ginjal, awalnya sulit sekali bagi saya untuk memperlihatkan bekas luka saya sendiri. Saya tak ingin difoto, jadi saya memakai apa pun untuk menutupinya," tulisnya. "Sekarang, lebih dari sebelumnya, saya merasa percaya diri dengan siapa diri saya dan apa yang saya lalui...dan saya bangga karenanya."