Uniknya Pemandian Air Soda Tarutung di Tapanuli Utara, Hanya Ada 2 di Dunia

Liputan6.com, Jakarta - Objek wisata pemandian air panas umum dijumpai di Indonesia. Bisa dikatakan, hampir tiap daerah punya tempat pemandian air panas, tapi di Sumatra Utara, ada yang sangat unik, yaitu pemandian air soda.

Namanya Pemandian Air Soda Tarutung, dan terletak di Kabupaten Tapanuli Utara. Pemandian itu merupakan salah satu tempat wisata unik yang mewakili Indonesia di daftar global.

Bagaimana tidak, pemandian air soda ini kabarnya hanya ada dua di dunia, yaitu di Indonesia dan Venezuela. Melansir laman disbudpar.sumutprov.go.id, Selasa (9/11/2021), sesuai namanya, Pemandian Air Soda Tarutung dikenal melalui airnya yang berbuih layaknya minuman soda.

Airnya bahkan nyaris berwarna merah. Kalau berendam di dalamnya, tubuh otomatis akan dikepung busa. Tetapi tenang saja, air di sini tidak akan terasa lengket di badan.

Pemandian air soda memiliki kedalaman 1,6 meter. Adapun, bagian dasar dari pemandian ini masih bebatuan dan airnya terus mengalir tak henti.

Konon, pemandian ini awalnya ditemukan seorang bidan bernama Minar Sihite yang sedang berjalan sendirian menembus hutan yang terkenal angker. Tanpa sengaja, ia menemukan sumber air dengan aroma dan rasa yang mirip soda.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Warna mata airnya yang kemerahan membuat pemandian ini juga dikenal sebagai Aek Rara. Dalam bahasa Batak, "Aek" memiliki arti air, sedangkan "Rara" artinya merah.

Tak hanya unik, air soda di objek wisata ini kabarnya punya berbagai khasiat, mulai dari menghaluskan kulit, sampai menyembuhkan gatal di badan. Air soda ini juga dipercaya dapat menyembuhkan gatal-gatal, rematik, dan asam urat.

Kebersihan air di sini selalu terjaga, karena air soda terus mengalir dari mata air dan luapannya luber hingga persawahan di sekitaran lokasi. Pengunjung pun akan dimanjakan dengan pemandangan hamparan sawah yang luas dan jajaran Bukit Barisan, serta udara yang segar.  

Pemandian ini hanya terdiri dari satu kolam dengan ukuran 6x7 meter.  Pemandian Air Soda Tarutung mulai dibuka untuk umum sejak 1976. Sampai pada 2004 silam, pemerintah setempat resmi menjadikannya sebagai objek wisata.

Mata air atau kolam soda ini tidak dingin, tapi hangat. Jadi waktu terbaik untuk berendam di sini adalah pagi hari dan sore hari.

Udara Tarutung yang dingin membuat siapa pun yang berendam akan betah berlama-lama di air soda. Tapi saat keluar dari kolam, badan akan langsung terasa dingin dan menggigil. Tempat wisata ini buka setiap hari dan siapa saja bisa masuk tanpa dipungut biaya.