6 Fakta Menarik Gunung Putri Cililin di Bandung Barat, Berdekatan dengan Gunung Mungkalpayung dan Gunung Hanyawong

Gunung Putri Cililin berada di Curugan, Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat. Lokasinya berjarak sekitar 19 kilometer di sebelah barat daya pusat Kota Bandung.

oleh Dyah Ayu Pamela diperbarui 12 Nov 2024, 08:30 WIB
Diterbitkan 12 Nov 2024, 08:30 WIB
Gunung Putri Cililin di Bandung Barat dengan Lembah Curungan @lembahcurugangunungputri_
Gunung Putri Cililin di Bandung Barat dengan Lembah Curungan. (Dok: IG  @lembahcurugangunungputri_ https://www.instagram.com/p/CfdllAvp7l3/?igsh=eXA2MmZyb21oNnFw)

Liputan6.com, Jakarta - Ada banyak gunung di Indonesia yang diberi nama Gunung Putri. Gunung Putri di antaranya terdapat di Lembang, Kutawaringin, Palintang, dan Cipelah-Ciwidey. Masing-masing Gunung Putri tersebut memiliki cerita legenda terkait penamaan maupun toponiminya.

Namun Gunung Putri yang dibahas kali ini adalah Gunung Putri Cililin yang berada di Curugan, Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat. Lokasinya berjarak sekitar 19 kilometer di sebelah barat daya pusat Kota Bandung.

Mengutip dari laman Bandung Bergerak, Minggu, 10 November 2024, perjalanan menikmati keindahan Gunung Putri Cililin merupakan pengalaman unik karena bukan puncak yang menjadi tujuannya, melainkan sebuah gua kecil dengan mata airnya yang jernih.

Dari sana, Anda bisa turun kembali dan melanjutkan langkah kaki menuju dua gunung di dekatnya, yaitu Gunung Mungkalpayung dan Gunung Hanyawong. Gunung Putri Cililin memiliki ketinggian 884 mdpl, terbilang tak terlalu tinggi dibanding gunung lainnya di Indonesia.

Masih banyak hal mengenai Gunung Putri Cililin selain lokasi maupun ketinggiannya. Berikut enam fakta menarik Gunung Putri Cililin yang dirangkum Tim Lifestyle Liputan6.com dari berbagai sumber.

1. Akses ke Gunung Melewati 3 Sungai

Untuk menuju ke Gunung Putri Cililin, dari pusat Kota Bandung kendaraan kita arahkan menuju kawasan Cipatik, kemudian ke arah barat menuju Alun-alun Cililin. Selanjutnya Anda akan meluncur melewati jembatan di Cijanten, Ciririp. 

Jembatan ini menyeberangi tempuran tiga sungai, yaitu Ci Lembang, Ci Bitung, dan Ci Jeruk, sebelum bermuara ke Danau Saguling. Tempuran adalah bertemu atau bersatunya beberapa aliran sungai yang berbeda, sehingga menjadi satu aliran sungai yang lebih besar.

 

2. Dekat dengan Wisata Lembah Curugan

Gunung Putri Cililin di Bandung Barat dengan Lembah Curungan
Gunung Putri Cililin di Bandung Barat dengan Lembah Curungan. (Dok: IG @visit.mukapayung https://www.instagram.com/p/C0gj2bRLe83/?igsh=MXA3a2F0aXJ4MnU2NQ%3D%3D)

Perjalanan berlanjut menuju Jalan Mukapayung. Titik belok dari Jalan Raya Cililin menuju Jalan Mukapayung ditandai dengan plang petunjuk yang bertuliskan arah menuju “Wisata Alam & Kuliner Lembah Curugan Gunung Putri”.

Dari sini, pengunjung tinggal mengikuti alur jalannya sampai ke Jembatan Cibitung, kurang lebih 200 meter setelah kolam renang Wisata Lembah Curugan Gunung Putri. Area parkir untuk melakukan perjalanan ke Gunung Putri berada tidak jauh dari jembatan ini.

Sebuah gapura dan sebuah warung yang disebut Warung Mang Sakul menjadi penanda tempat ini. Petunjuk arah ke Gunung Putri Cililin bisa pengunjung dapatkan secara daring dengan memasukkan kata kunci “Wisata Curugan Gunung Putri” di mesin pencari. 

3. Bersebelahan dengan Gunung Mungkalpayung dan Gunung Hanyawong

Perjalanan ke Gunung Putri menjanjikan kita pengalaman menyusuri tiga gunung dalam satu paket. Sebab lokasi Gunung Putri Cililin dekat dengan Gunung Mungkalpayung dan Gunung Hanyawong.

Walau disebutkan sebagai satu paket, yang direkomendasikan untuk didaki cukup puncak Gunung Mungkalpayung dan Gunung Hanyawong, sebab untuk mencapai puncak Gunung Putri dibutuhkan waktu yang cukup lama. Kecuali, jika Anda memang mempunyai rencana mendaki sambil berkemah.

4. Belum Ada Basecamp

Tenda yang berkemah di Gunung Putri Cililin Bandung Barat @lembahcurugangunungputri
Tenda yang berkemah di Gunung Putri Cililin Bandung Barat. (Dok: IG @lembahcurugangunungputri https://www.instagram.com/p/C1HNSRvr4Ak/?igsh=OGM5cHNxbHM2YW93)

Saat ini belum ada basecamp pendakian yang mengharuskan pendaki membayar tiket masuk. Namun sudah ada adalah area parkir cukup luas dan nyaman. Area parkir ini berada di dekat aliran Sungai Cibitung. 

Di sini, pengunjung diperbolehkan bermain air. Tentu saja di area yang sudah ditentukan dengan arus air sungai yang aman. Di area parkir juga sudah terdapat warung sederhana, tapi cukup untuk menambah perbekalan perjalanan, terutama makanan dan minuman. 

5. Vegetasi Hutan Pinus Selama Pendakian

Perjalanan dimulai dengan pendakian menuju tebing Gunung Putri. Anda bisa memilih jalur memutar melalui jalan aspal terlebih dahulu, atau mengambil jalur langsung menanjak dari pinggir aliran Ci Bitung.

Perjalanan ke tebing cukup menguras tenaga, terutama di jalur menanjaknya. Namun, kita akan terhibur dengan rimbunnya hutan pinus, selain perjumpaan dengan beberapa tumbuhan dan buah yang jarang ditemui di kota. 

Beberapa di antaranya buah loa, kondang atau leles, serta buah baduyut. Buah baduyut termasuk yang sudah jarang ditemukan. Bahkan di daerah Cibaduyut, Kota Bandung, belum tentu bisa ditemui pohonnya. 

6. Terdapat Goa Kecil dengan Mata Air

Gunung Putri Cililin Bandung Barat
Gunung Putri Cililin Bandung Barat. (Dok: IG 2lembahcurugangunungputri_ https://www.instagram.com/p/CfdllAvp7l3/?igsh=eXA2MmZyb21oNnFw)

Di kaki tebing Gunung Putri terdapat sebuah gua kecil. Dari dalam gua ini keluar mata air yang sangat jernih. Ada yang mempercayai jika air yang mengalir ini memiliki khasiat membuat awet muda dan membuat enteng jodoh. Tidak aneh jika ada yang ke tempat ini kemudian membasuh muka. Untuk memudahkan pengunjung mengambil air, sudah tersedia pipa dari plastik.

Satu hal yang menarik lagi di tempat ini adalah keberadaan sebuah batu berbentuk kerucut dengan posisi di bawah tebing. Batu ini seolah menjadi ganjal yang menahan tebing tersebut. Entah bagaimana dan mulai sejak kapan batu itu ada di sana.

Dari gua kecil ini, perjalanan dilanjutkan menuju Gunung Mungkalpayung dan Gunung Hanyawong. Jika mau lebih cepat, pilihan jalurnya yaitu menyeberangi aliran Sungai Cibitung. Tetapi jika tidak mau melewati jalur menyeberang sungai, pendaki dapat memilih berputar ke arah Jembatan Cibitung terlebih dulu, lalu menyusuri jalan beraspal ke arah Gunung Hanyawong.

 

Infografis Tanggap Darurat Bencana Gunung Semeru Meletus. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Tanggap Darurat Bencana Gunung Semeru Meletus. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya