Polisi Konfrontir Istri Jenderal Penyekap dan Pembantu

Mutiara Situmorang mendatangi Mapolres Bogor Kota untuk dikonfrontir dengan para pembantunya.

oleh Bima Firmansyah diperbarui 07 Mar 2014, 22:35 WIB
Diterbitkan 07 Mar 2014, 22:35 WIB
Tersangka penyekap pembantu Mutiara Situmorang
Tersangka Mutiara Situmorang dikonfrontir dengan pembantunya

Liputan6.com, Bogor - Tersangka penyekap 17 pembantu rumah tangga, Mutiara Situmorang mendatangi Mapolres Bogor Kota, Jawa Barat. Istri Brigjen Pol (Purn) Mangisi Situmorang itu dikonfrontir dengan sejumlah saksi kasus penyekapan ini.

Mutiara didampingi Mangisi dan pengacaranya, Muchtar Pakpahan. Saat keluar, Mutiara tak mengeluarkan sepatah kata pun. Dia langsung masuk ke dalam mobil bersama suaminya.

Menurut Muchtar Pakpahan, kedatangan MS ke Mapolres Bogor Kota untuk dikonfrontir atas dugaan penyekapan terhadap para pembantunya. Namun, polisian hanya bisa menghadirkan 5 pembantu Mutiara.

"Kami menginginkan 16 pembantunya harus hadir, biar seimbang apa yang dituduhkan oleh pelapor," jelas Muchtar di Mapolres Bogor Kota, Jumat (7/3/14).

Mutiara, kata Muchtar, juga menyoal belum ketemunya Marlinda dengan Yuliana yang juga mantan pembantunya. Marlinda merupakan ibu dari Yuliana

Sementara itu, pengacara Yuliana, Gregorius Djahko, mengatakan untuk menghadirkan 17 pembantu merupakan kebijakan polisi. "Sekarang mereka masih tinggal sementara di LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban), rekomendasi dari aparat Polres Bogor Kota," tutur Gregorius.

Sebelumnya, MS ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan penyekapan dan penganiayaan terhadap 17 PRT yang dilakukan di rumahnya di Perumahan Bogor Baru, Blok C D Jalan Danau Mantana Kelurahan Tegal Lega Kecamatan Bogor Tengah Kota Bogor.

Baca juga:

Istri Jenderal Penyekap PRT Diperiksa, Kuasa Hukum Bawa 2 Kardus Bukti

Tampil Necis, Istri Jenderal Tersangka Penyekap PRT Datangi Mapolres

Istri Jenderal Penyekap PRT Siap Diperiksa Polisi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya