Liputan6.com, Jakarta - Siin (50), pedagang sate yang ditembak orang tak dikenal pada Sabtu 19 April 2014 lalu telah menjalani operasi pengangkatan proyektil dari punggung korban. Secara umum, operasi berjalan lancar.
"Hari ini sudah dilakukan operasi pengangkatan proyektil dari tubuh korban, tukang sate itu. Operasi berjalan lancar," kata Kepala Pelayanan Medik dan Perawatan RS Polri AKBP Yayok Witarto di Jakarta, Senin (21/4/2014).
Yayok menjelaskan, akibat tembakan itu, Siin mengalami pendarahan dalam. Selain itu, proyektil peluru yang masuk dari punggung kanan bersarang di paru-paru korban.
"Proyektilnya tembus ke paru-paru. Sempat terjadi pendarahan juga, tapi sudah ditangani," lanjutnya.
Karena itu, lanjut Yayok, Siin masih harus dibantu alat pernafasan berupa ventilator. Meski sudah selesai menjalani operasi, Siin belum sadarkan diri.
"Saat ini belum sadar, mudah-mudahan baik," tandasnya.
Siin ditembak oleh orang tak dikenal pada Sabtu, 19 April 2014 sekitar pukul 20.30 WIB. Kala itu, Siin sedang mendorong gerobak satenya di Jalan Tipar, Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Tiba-tiba ada 2 orang yang mengendarai sepeda motor dan menembak ke arah dirinya.
Tembakan itu mengenai punggung kanan Siin. Siin lalu jatuh tersungkur di lokasi dan dibawa ke RS Polri untuk menjalani perawatan medis.
(Shinta Sinaga)