Benny Harman Dorong Pembubaran Banggar DPR

Pembubaran tersebut untuk meminimalisir transaksi-transaksi yang kerap dilakukan anggota DPR.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 09 Jun 2014, 16:09 WIB
Diterbitkan 09 Jun 2014, 16:09 WIB
Ketua Komisi III DPR RI, Benny K Harman (kiri) menjelaskan kepada wartawan mengenai kepastian pemanggilan Mantan Kabareskrim Susno Duadji terkait kasus pajak, di Kompleks Parlemen Senayan.(Antara)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Pansus UU tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3) Benny K Harman mewacanakan pembubaran Badan Anggaran (Banggar). Pembubaran tersebut untuk meminimalisir transaksi-transaksi yang kerap dilakukan anggota DPR.

"Berkembang isu pembubaran Banggar. Untuk menjalankan fungsi Banggar nanti, akan dibuat Pansus. Mekanisme ini bisa menutup peluang Banggar menjadi tempat transaksi-transaksi untuk menyalahgunakan kekuasaan," kata Benny di Gedung DPR, Jakarta, Senin (9/6/2014).

Menurutnya, pembubaran tersebut diperlukan karena kekuasaan Banggar yang begitu besar dalam menentukan anggaran. Badan tersebut mampu menyetujui atau memberi bintang terhadap anggaran yang diajukan.

"Bahkan Banggar bisa beri bintang dan lepas bintang harus setor. Kita akan hapus itu. Kita minta masyarakat mendukung untuk bangun parlemen ke depan lebih transparan dan akuntabel," imbuhnya.

Bila dibubarkan, terang politisi Partai Demokrat ini, maka tiap-tiap Komisi di DPR harus lebih siap menjalankan fungsi anggaran. Sebab, Benny melihat selama ini anggota Komisi lebih banyak menyerahkan soal anggaran ke Banggar.

"Komisi juga harus siap soal anggaran dengan tak adanya Banggar. Fungsi legislasi oleh Baleg, fungsi anggaran sudah di Banggar, makanya Pansus mau memperkuat komisi. Jadi jangan omong saja di Komisi," tandas Benny.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya