Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Sutarman tak mau memastikan 2 Polisi Kalbar yang ditangkap Polisi Diraja Malaysia (PDRM) terkait jaringan sindikat narkoba.
Guna mengetahui kepastian alasan penangkapan, apakah terkait jaringan narkoba internasional atau tidak, Sutarman mengatakan Polri masih menungu 7x24 jam atau 7 hari hasil penyelidikan Polisi Malaysia terhadap dua anggota Polda Kalimantan Barat (Kalbar) yakni AKBP Idha Endri Prastiono dan Bripka MP Harahap.
"Dua teman anggota kita yang ditangkap di sana belum tentu terkait jaringan narkoba itu," kata Sutarman di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (3/9/2014). Saat ini, ujar Sutarman, proses pemeriksaan 2 anak buahnya oleh Siasatan Narkotik PDRM Kuching masih berlangsung.
"Saya sudah sampaikan berulang-ulang, kita tunggu 7 hari, pemeriksaan Siasatan Narkotik PDRM Kuching sekarang," ujar dia.
Sutarman menjelaskan, jika pemeriksaan dalam 7 hari pertama kurang, akan ditambah 7 hari berikutnya, sehingga total 14 hari bagi PDRM untuk menentukan status apakah 2 anggota Polda Kalbar itu terlibat atau tidak.
"Kalau 7 hari masih diperlukan perpanjangan, di perpanjang 7 hari jadi 14 hari. Barang bukti ada di Kuala Lumpur, dan anggota kita terkait atau tidak kita masih menunggu 7 hari. Tetapi kan seolah-olah mereka itu sudah terkait, jangan dulu," tambah Kapolri.
Selain meminta untuk menungu hasil pemeriksaan, Sutarman juga mengirim tim ke Malaysia, karena selama ini kerjasama dengan Malaysia berjalan baik.
"Khususnya Siasatan Narkotik PDRM maupun kepolisian PDRMnya sendiri, kita punya hubungan baik. Kalau terkait jaringan internasional Polri dan PDRM sudah saling bertukar informasi," ungkap dia.
Dia menjelaskan, beberapa pengedar narkoba yang berhasil ditangkap berdasarkan pertukaran informasi antar kedua kepolisian yakni Chusi, dan juga Sony Senjaya yang terkait dengan jaringan Kamir Santoso yang ditangkap di Tiongkok.
"Ayo yang ditangkap beberapa saat lalu, yang pengejaran salah satunya sampai ke Surabaya, terkait jaringan Hongkong, Belanda dan China," papar Sutarman. "Apakah anggota kita yang ditangkap terkait, belum ada kepastian, kita masih menunggu," jelas Sutarman.
Kapolri: 2 Polisi Kalbar Belum Tentu Terkait Jaringan Narkoba
Polri masih menungu 7x24 jam atau 7 hari hasil penyelidikan Polisi Malaysia terhadap 2 polisi Kalbar.
diperbarui 03 Sep 2014, 13:02 WIBDiterbitkan 03 Sep 2014, 13:02 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Amalan ‘Ahmad Rasulullah Muhammad Rasulullah’ Bukan dari Nabi, Bolehkah Diamalkan saat Jumat Akhir Rajab? Buya Yahya Menjawab
Polisi Tangkap Pelaku Penipuan Deepfake Video Wajah Prabowo
Kampung Siluman, Desa yang Lenyap dalam Letusan Merapi 1930
Pikachu Berbatik Bawa Dampak Orang Jepang Ingin Mencari Batik ke Indonesia
Komet Langka Terlihat Sedang Menghancurkan Diri
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 24 Januari 2025
Dapatkan Link Live Streaming Liga Europa Manchester United vs Rangers di Vidio, Kick-off Sebentar Lagi
Legenda Urban: 3 Kota Gaib Ini Ada di Indonesia, Dihuni Jin dan Miliki Peradaban Maju
Pemprov Kaltim Dapat Peringkat Ke-2 Monev Keterbukaan Informasi Publik 2024
Umbul Ponggok, Sumber Mata Air Pengubah Nasib Desa
BRI Bandar Lampung Salurkan Bantuan Pangan untuk Korban Banjir, Total 2 Ribu Nasi Kotak
Putra-Putra Mbah Moen Senang saat Ayahnya Wafat, Kenapa? Gus Baha Ungkap Hal Ini