Akbar Yahya Deklarasi Ketua Umum Demokrat, Max Sopacua: Siapa Ya?

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua mengaku heran dengan adanya deklarasi calon Ketua Umum Partai Demokrat oleh Akbar Yahya.

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 07 Nov 2014, 15:40 WIB
Diterbitkan 07 Nov 2014, 15:40 WIB
SBY Bikin Max Sopacua Batal Jenguk Marzuki Alie
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua saat menjenguk Marzuki Ali, di RSPAD Gatot Subroto, Sabtu, (16/8/14). (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua mengaku heran dengan adanya deklarasi calon Ketua Umum Partai Demokrat oleh Akbar Yahya. Sebab, hingga hari ini dirinya belum mendapatkan informasi terkait itu.

"Deklarasi apa? Belum ada info. Kemarin kita baru rapat DPT. Tidak ada info itu. Saya tidak tahu. Hari-hari saya di DPP Demokrat, tapi tidak ada berita itu," ungkap Max saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Jumat (7/11/2014).

Dirinya pun mengaku tak mengenal siapa Akbar Yahya, kader Demokrat yang mendeklarasikan diri untuk menggantikan posisi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Kendati demikian, Max merasa deklarasi itu sebagai wujud keinginan kuat kader Demokrat dalam membangun partai bersama-sama.

"Pak Akbar itu siapa ya? Mungkin kalau saya ketemu, kenal muka. Soalnya banyak ya. Ya sebagai Waketum Bidang Politik, saya persilakan (deklarasi)," ucap dia sambil tertawa.

Sebelumnya, salah satu panitia deklarasi Victor Emmanuel saat dihubungi mengatakan, Akbar Yahya selama 10 tahun ini menduduki jabatan Ketua Pembinaan Anggota dan Organisasi Partai Demokrat. Deklarasi Akbar juga sudah sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai, bahkan salah satu pendiri partai itu yakni Vence Rumangkang mendukung deklarasi tersebut.

"Ketua umum dari awal sampai sekarang kan SBY. Ya masak SBY lagi. Kasihlah ke yang muda-muda. Kita akan bereskan partai ini dari korupsi," ujar Victor.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya