Momen Kunjungan Jokowi di 3 Negara Paling Disukai Pembaca

Liputan6.com, Jakarta - Minggu malam Presiden Joko Widodo atau Jokowi tiba di Tanah Air setelah melakukan lawatan di 3 negara guna menghadiri sejumlah agenda. Lawatan ini dinilai sukses mengantarkan sosoknya menjadi magnet. Setiap langkah dan ucapannya disorot dunia. Pembaca pun rupanya juga menjadikan momen perjalanan Jokowi sebagai kabar yang menarik.
 
Demikian pula dengan berita munculnya foto-foto 'sensasional' yang mendukung teori Rusia bahwa pesawat Malaysia Airlines MH17 ditembak jatuh oleh pesawat tempur Ukraina. Berita ini juga mendapat perhatian khusus pembaca di akhir pekan.

Top 5 News selengkapnya:

1. 6 Momen Menarik Jokowi di Luar Negeri

Lawatan Presiden Jokowi ke berbagai negara untuk mengikuti forum internasional selama 1 pekan lebih kemarin sukses mengantarkan sosoknya menjadi magnet. Setiap langkah dan ucapannya disorot dunia.

Sejak 8 November 2014 Jokowi memang disibukkan dengan sejumlah agenda forum internasional. Mulai dari Konferensi Tingkat Tinggi Kerja Sama Ekonomi Negara-negara Asia Pasifik (KTT APEC) di Tiongkok, KTT Perkumpulan Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) di Myanmar, dan KTT G-20 di Australia.

Dan selama lawatannya itu, ayah 3 anak tersebut juga mengecap sejumlah hal baru dalam kunjungan kerja internasional perdananya ini. Salah satunya menjajal kereta api super cepat di Tiongkok. Tak cuma itu. Masih ada sederet momen menarik Jokowi lainnya selama berada di Tiongkok, Myanmar, dan Australia.

Selengkapnya...

2. Kontroversi Foto Penampakan Terakhir MH17, Asli atau Palsu?

Kasus kecelakaan tak wajar yang menimpa pesawat Malaysia Airlines MH17 pada Kamis 17 Juni 2014 belum tuntas. Tak hanya karena belum semua jasad korban dievakuasi dari lokasi kejadian di Donetsk, yang menjadi medan konflik pasukan Ukraina dan pemberontak pro-Rusia, siapa sesungguhnya yang bertanggung jawab atas tragedi itu juga belum dipastikan.

Di tengah tanda tanya besar yang menuntut jawab, stasiun televisi Rusia, Channel One, menayangkan  foto-foto 'sensasional' -- yang mendukung teori Moskow bahwa MH17 ditembak jatuh oleh pesawat tempur Ukraina.

Foto-foto tersebut, yang disebut diambil dari satelit Barat, menunjukkan sebuah jet tempur menembakkan missil pada pesawat yang mengangkut 298 orang itu.

Selengkapnya...

3. 'Jihadi John' si Algojo ISIS Dikabarkan Terluka

Warga Inggris diduga sebagai algojo yang memenggal para sandera yang ditayangkan dalam sejumlah video rilisan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dikabarkan terluka akibat serangan udara pimpinan AS pekan lalu. Inggris pun tengah menyelidiki laporan itu.

Harian Inggris, The Mail, Minggu (16/11/2014), melaporkan Pria yang dijuluki 'Jihadi John' itu diyakini terluka oleh serangan udara sekutu yang menyerang pertemuan para pemimpin ISIS di sebuah kota Irak, dekat perbatasan Suriah Sabtu pekan lalu.

Selengkapnya...

4. Seragam Loreng Brimob Bikin Polisi Susah Move On dari Militer

Seragam loreng kembali digunakan anggota Brimob Polri dalam perayaan HUT ke-69 Korps Brigade Mobil itu. Dengan berseragam loreng seperti TNI, Polri dinilai bakal kesulitan move on atau berubah menjadi polisi sipil.

Ketua Presidium Ind Police Watch (IPW) Neta S Pane mengecam keras penggunaan seragam loreng bagi jajaran Brimob. Menurutnya, penggunaan seragam loreng, meski di lokasi terbatas, menggambarkan sebuah kemunduran dari semangat polisi sipil yang profesional menjadi polisi yang militeristik yang mengedepankan sikap represif.

Selengkapnya...

5. Anggota Brimob Babak Belur Dikeroyok di Sarkem Yogyakarta

Seorang anggota Brimob dikeroyok 6 orang tak dikenal (OTK) di area prostitusi Pasar Kembang atau yang biasa dikenal dengan sebutan Sarkem, Yogyakarta. Sang anggota mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.

Kapolresta Jogja R Slamet Santosa membenarkan peristiwa pengeroyokan terhadap brimob tersebut. Dia menuturkan kejadian tersebut berlangsung pada Minggu pukul 03.30 WIB dinihari.

"Kejadiannya di pintu itu di pinggir jalan lokasi sarkem di jalan sosrowijayan ya. Sekitar jam 3.30 wib. Ada satu orang korban atas nama T. Diduga pelaku ada sekitar 5-6 orang lagi dikejar," ujar Slamet kepada Liputan6.com di Yogyakarta, Minggu (16/11/2014).

Selengkapnya...