Program Gubernur DKI Jakarta Tandingan: Revolusi Akhlak

Tantangan yang dihadapi sekarang, adalah menyosialisasikan Fahrurrozi sebagai gubernur DKI Jakarta tandingan.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 03 Des 2014, 16:51 WIB
Diterbitkan 03 Des 2014, 16:51 WIB
Massa FPI Kembali Demo Tolak Ahok di Balaikota
Massa juga mengangkat KH Fachrurozi Ishaq (tengah) sebagai Gubernur DKI Jakarta tandingan, Jakarta, Senin (1/12/2014). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Anggota Front Pembela Islam (FPI) yang diangkat menjadi Gubernur DKI Jakarta tandingan Fahrurrozi Ishaq akan mulai melaksanakan program-program bagi Jakarta. Melalui juru bicaranya, Lutfiq, yang juga merupakan salah satu anggota Presidium Penyelamat Jakarta, ada beberapa program yang akan dijalankan Fahrurrozi.

"Menjadikan Jakarta sebagai Ibukota yang agamis dan religius, serta aman dan nyaman. Mengajak masyarakat untuk lakukan revolusi akhlak. Melindungi harta rakyat Jakarta, membuka posko di semua titik rawan banjir," ujar Lutfiq di kediaman Fahrurrozi Ishaq, Jakarta Timur, Rabu (3/12/2014).

Menurutnya, tantangan yang dihadapi sekarang, adalah menyosialisasikan Fahrurrozi sebagai gubernur dengan kebijakannya. "Saya nggak mau kayak Ahok yang menggusur, hanya demi rumahnya nggak banjir," jelas dia.

Lutfiq menegaskan, dana yang dipakai untuk menjalankan program-program Fahrurrozi berasal dari iuran masyarakat. "Dananya berdasarkan ikhlas, ketika masyarakat percaya, masyarakat tidak akan ragu (untuk menyumbang)," jelas dia.

Sementara, Fahrurrozi saat ditanya soal program kesehatan, hanya menjelaskan sudah ada program itu.

"Masalah kesehatan, sudah ada sejak zaman Fauzi Bowo, dananya sudah ada. Kita jalanin, jangan tumpang tindih seperti Jakarta Sehat. Kita cuma mau Jakarta yang aman, yang beradap, religius, dan aman," kata Fahrurrozi. Pada era Fauzi Bowo atau Foke, program kesehatan yang ada yaitu jaminan kesehatan daerah (Jamkesda). (Mut)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya