Liputan6.com, Bengkulu - Kota Bengkulu dalam sepekan terakhir diserang badai tropis. Akibatnya, ratusan tenda pedagang di kawasan pesisir Pantai Panjang rusak dan beterbangan.
Petugas Badan Metreologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu Haris Sahid mengatakan, badai dengan kecepatan angin 35 hingga 40 knot atau maksimal 85 kilometer per jam itu bernama Siklon Tropis Kate.
"Serangan badai datang dari Samudera Hindia bagian barat, cukup kuat hingga 40 knot," ujar Haris di Bengkulu, Sabtu (27/12/2014).
Dampak dari badai ini mengakibatkan gelombang di pesisir pantai barat Sumatra meninggi hingga 5 meter dan memicu pergerakan arus menjadi sangat deras.
Badai Kate ini menurut Haris masih berputar di daratan Kota Bengkulu hingga 3 hari ke depan. Pihak BMKG pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di pinggir pantai, terutama tidak mandi atau berenang. Selain angin kencang, arus laut juga sangat deras.
Petugas Basarnas Bengkulu, Fitrawan yang melakukan patroli kawasan wisata Pantai Panjang mengaku siaga 24 jam dan mengaktifkan 3 posko di sepanjang pesisir Kota Bengkulu.
"Ada 3 posko yang diaktifkan di Pantai Jakat, sport center dan Pantai Pasir Putih. Kita tidak mau kecolongan, jadi harus siaga 24 jam," ujar Fitrawan. (Ans)
Badai Tropis Terpa Bengkulu, Warga Diimbau Jauhi Pantai
Badai Tropis Siklon Kate masih berputar di daratan Kota Bengkulu hingga 3 hari ke depan.
diperbarui 28 Des 2014, 01:39 WIBDiterbitkan 28 Des 2014, 01:39 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Armada Adalah: Pengertian, Jenis, dan Manajemen yang Efektif
Kolosal Adalah: Memahami Konsep dan Karakteristik Karya Seni Berskala Besar
6 Potret Jonas Rivanno Ajak Asmirandah dan Chloe Naik Bukit, Family Man
Cuaca Besok Sabtu 9 November 2024: Jakarta Pagi hingga Siang Berawan Tebal, Malam Sebagian Hujan
Kebakaran Hutan California Meluas, Perintah Evakuasi Puluhan Ribu Warga Dikeluarkan
Delta Electronics Indonesia Berupaya Dorong Percepatan Ekosistem Kendaraan Listrik
Putus Cinta, 4 Zodiak Ini Jadikan Makanan untuk Menghilangkan Kesedihan
BUMN ini Pernah Kena Sengketa, Kini Jadi Kebanggaan Pemerintah
Wisatawan Kini Bisa Borong Udara Segar Danau Como Italia Kalengan Sebagai Oleh-oleh
Kemenangan Trump di Pilpres AS 2024 Jadi Kemunduran Signifikan bagi Aksi Iklim
Perkembangan Teknologi Turunkan Risiko Alami Disabilitas Fisik Pasca Operasi Penyakit Tulang Belakang
Lupakan Frenkie de Jong, Manchester United Malah Naksir Gelandang Berbakat Barcelona