Liputan6.com, Jakarta - Proses seleksi calon komisioner Komisi Yudisial masih berjalan. Kini, panitia seleksi (pansel) menelusuri rekam jejak 18 calon komisioner KY yang dinyatakan lolos profile assessment.
Ketua Pansel KY, Harkristuti Harkrisnowo, mengatakan penelusuran rekam jejak itu akan dilakukan mulai Jumat besok.
"Tim khusus ini yang akan melakukan penelusuran rekam jejak terdiri dari perwakilan Kementerian Hukum dan HAM serta bantuan dari masyarakat," ujar Harkristuti di Kantor Setneg, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (9/7/2015).
Menurut dia, tim penelusur berasal dari Kementerian Hukum dan HAM yang memiliki kantor perwakilan di tiap daerah untuk menghemat anggaran. Sebab, 18 calon yang akan ditelusuri rekam jejaknya mayoritas berbasis berada di luar Jakarta.
"Kalau kita kirim tim dari Jakarta kan tentu biayanya lebih besar," ujarnya dengan didamping para anggota Pansel lainnya.
Harkristuti menyatakan, dalam melakukan penelusuran, tim akan melakukan verifikasi terkait data yang terdapat di CV semua calon. Misalnya, riwayat pendidikan dan pekerjaan. Tidak hanya itu, tim penelusur akan menggali informasi dari lingkungan tetangga para calon.
Hal tersebut penting dilakukan sebab pansel menginginkan komisioner KY yang mampu bersosialisasi dengan sekitarnya. Melalui rekam jejak pula, tim khusus tersebut melakukan verifikasi terkait catatan negatif tentang para calon yang berhasil dikumpulkan pansel dari masyarakat.
"Ini yang ingin kami cek. Kami juga akan meminta informasi dari BIN, kepolisian, PPATK dan KPK," kata Harkristuti.
Pansel KY akan terus membuka kesempatan kepada masyarakat untuk memberi masukan terkait integritas, kompetensi dan indepedensi calon. Masukan tersebut ditunggu paling lambat 2 Agustus 2015. (Bob/Ado)
Pansel Telusuri Rekam Jejak 18 Calon Komisioner KY
Penelusuran rekam jejak itu akan dilakukan mulai Jumat besok.
diperbarui 09 Jul 2015, 21:12 WIBDiterbitkan 09 Jul 2015, 21:12 WIB
Hakim Tipikor sebelumnya menjatuhi hukuman pidana 5 tahun penjara kepada mantan pegawai Komisi Yudisial (KY) Al Jona Al Kautsar. ... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mudik Gratis Lebaran 2025: Menhub Janji Beri Pengalaman Mengesankan ke Pemudik
Kebakaran di Pergudangan Dadap Tangerang, Total 13 Bangunan Hangus
7 Makanan Lezat yang Bisa Menurunkan Kolesterol dan Darah Tinggi, Tanpa Efek Samping
Orangutan Tewas Tersengat Listrik di Palangka Raya
Fungsi Brainware: Komponen Vital dalam Sistem Komputer
Sinar Mas dan Axiata Kerja Sama Bangun Ekosistem Telekomunikasi dan Digital
Dubes Sandeep Chakravorty: Keputusan Indonesia Gabung BRICS Buka Peluang Kerja Sama RI-India
VIDEO: 3 Pendaki Tertimpa Longsor saat Berkemah di Bukit Jabung Jepara, 2 Selamat 1 Hilang
Lesti Kejora Melahirkan Anak Kedua, Rizky Billar: Alhamdulillah Lancar Meski Prematur
CIMB Niaga Aktif dalam Perdagangan Internasional Unit Karbon Indonesia
Mau Ikut Running Summit 2025: Pangalengan Edition, Daftar di Sini
VIDEO: Menteri PKP Lantik Pejabat Eselon 2 hingga 4 di Wisma Atlet, Ingatkan Soal Ini