Basarnas Serahkan 4 Jenazah Korban Trigana ke DVI Polda Papua

Setibanya di Base Ops Lanud Jayapura, jenazah langsung dimasukkan ke peti jenazah dengan bernomor 001, 002, 003 dan 004.

oleh Katharina Janur diperbarui 19 Agu 2015, 15:50 WIB
Diterbitkan 19 Agu 2015, 15:50 WIB
20150818-Pesawat Hancur, Uang Rp 6,5 M di Trigana Air Ditemukan Hangus-Papua
Tim Basarnas dibantu warga mengevakuasi jenazah korban pesawat Trigana Air di Oksob, Pegunungan Bintang, Papua, Selasa (18/8/2015). Pesawat yang membawa 54 penumpang tersebut ditemukan dalam keadaan hancur dan terbakar. (Istimewa)

Liputan6.com, Jayapura - 4 Jenazah korban kecelakaan pesawat Trigana Air tiba di Base Ops Lanud Jayapura. Jenazah yang dibawa Trigana jenis ATR 42 dengan nomor lambung PK-YRR, datang bersama rombongan Kepala Basarnas, Kapolda Papua, Pangdam Cenderawasih, Sekda Papua dan Danlanud Jayapura.

Setibanya di Base Ops Lanud Jayapura sekitar pukul 16.56 WIT, Rabu (19/8/2015), jenazah langsung dimasukkan ke peti jenazah dengan bernomor 001, 002, 003 dan 004.

Saat ini telah berlangsung upacara penyerahan jenazah dari Basarnas kepada tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Papua untuk selanjutnya dilakukan identifikasi di Rumah Sakit Bhayangkara Jayapura.

Situasi pinggiran Base Ops Lanud Jayapura tampak dipenuhi keluarga korban. Salah satunya adalah Mariam yang mengaku sebagai keluarga dari Yustinus Hurulean, seorang pegawai kantor pos yang ikut menjadi korban dalam kecelakaan pesawat Trigana.

"Saya belum tahu 4 jenazah ini milik siapa. Kami berharap secepatnya bisa dilakukan identifikasi," kata Mariam. (Ron/Sss)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya