1 Tahun Jokowi-JK, Presiden Kuatkan Peran Kepala Daerah

Dalam rapat kerja tersebut, kata Danny, Jokowi menegaskan pentingnya koordinasi antara daerah, regional, dan nasional.

oleh Eka Hakim diperbarui 21 Okt 2015, 16:47 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2015, 16:47 WIB
20151021-Trade-Expo-Indonesia-2015-Jakarta-Jokowi-Thomas Lembong
Presiden Joko Widodo didampingi Perdagangan Thomas Lembong bersalaman dengan para pengusaha saat menghadiri skala internasional, Trade Expo Indonesia (TEI) ke-30 Tahun 2015 di Jakarta, Rabu (21/10/2015). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Makassar - Dalam rangka evaluasi setahun pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), Presiden mengumpulkan seluruh gubernur, walikota, dan bupati se-Indonesia di Istana Negara.

Demikian dikatakan Walikota Makassar Moh Romdhan Pomanto dalam keterangan tertulisnya, Rabu (21/10/2015). Ia mengaku saat ini sedang berada di Istana Negara dalam rangka mengikuti rapat kerja pemerintah 2015.

"Rapat koordinasi ini sekaligus membahas kepemimpinan Jokowi-JK dalam 1 tahun terakhir, serta penguatan peran kepala daerah di wilayah masing-masing," kata Danny, sapaan akrab Walikota Makassar.

Dalam rapat kerja tersebut, kata Danny, Jokowi menegaskan pentingnya koordinasi antara daerah, regional, dan nasional dalam meningkatkan persatuan serta kesejahteraan masyarakat.

"Serapan anggaran masing-masing daerah, kabupaten, dan kota juga menjadi bahan evaluasi pertemuan dalam rapat kerja tersebut," kata dia.

Selain itu, lanjut Danny, hasil rapat menyimpulkan melambatnya perekonomian regional berimbas sangat besar terhadap perlambatan penyerapan anggaran di hampir seluruh daerah kabupaten atau kota.

"Bapak Presiden juga mendengarkan keluhan dari beberapa bupati dan walikota se-Indonesia, yang mempertanyakan peran KASN (Komisi Aparat Sipil Negara) yang dianggap sudah terlalu mencampuri tata pemerintahan dan kewenangan bupati atau walikota," ungkap dia.

Rapat kerja ini berlangsung dalam tiga sesi. Sesi I dihadiri oleh gubernur, walikota dan bupati se-Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi dan Maluku. Sesi II dihadiri kepala daerah se-Sumatera dan Papua dan Sesi III diisi para pimpinan BUMN. (Rmn/Mut)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya