JK: Orang Indonesia Lebih Berani Hadapi Teroris

JK mengatakan, jika ada bom atau ancaman teroris, warga negara lain pasti kabur menghindari lokasi tersebut, tetapi orang Indonesia berbeda.

oleh Liputan6 diperbarui 15 Jan 2016, 22:22 WIB
Diterbitkan 15 Jan 2016, 22:22 WIB
Wapres JK
Wapres JK mulai berkantor setelah menjalani pemasangan ring jantung (Liputan6.com/ Silvanus Alvin)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK menilai warga Indonesia lebih baik dalam menghadapi teror ketimbang warga negara lain. Hal tersebut disebabkan oleh keberaniannya.

JK mengatakan, jika ada bom atau ancaman teroris, warga negara lain pasti kabur menghindari lokasi tersebut, tetapi orang Indonesia justru sebaliknya. Kondisi tersebut terbukti saat terjadi aksi teror bom di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis 14 Januari lalu.

"Coba lihat di tempat lain, ada bom orang berlarian. Justru di Jakarta orang tidak takut," kata JK di Jakarta, Jumat (15/1/2016).


Menurut JK, polah tersebut menunjukkan keberanian dan keyakinan. Kondisi apa pun yang terjadi masyarakat tidak takut.

‎"Kenapa kemarin saat ada teror masyarakat kumpul di jalan walau ada tembak menembak, itulah Indonesia. Punya tingkat keyakinan apa pun yang terjadi. Tidak takut masalah," kata dia.

JK mengapresiasi langkah aparat keamanan yang dapat melumpuhkan kawanan teroris dalam waktu singkat. Di negara lain membutuhkan waktu berhari-hari untuk menstabilkan keamanan.

"Kita bersyukur negeri ini berbeda dengan negara lain, baik keamanan dapat dibandingkan negara lain. Apabila ada bom teror berhari-hari bermasalah, hanya 3 jam selesai walau ada korban,‎" pungkas JK.*

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya