Intip Kebiasaan Ahok Rayakan Imlek

Pada 2016, Tahun Baru Imlek tepat jatuh pada 8 Februari. Lalu, seperti apa kebiasaan Ahok ketika merayakan Imlek?

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 05 Feb 2016, 13:08 WIB
Diterbitkan 05 Feb 2016, 13:08 WIB
20150926-facebook-jakarta-ahok
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. (Facebook Ahok)

Liputan6.com, Jakarta - Hampir setiap etnis Tionghoa merayakan Imlek. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama salah satunya. Namun, tidak seperti perayaan Natal, rutinitas Ahok di malam Imlek sedikit berbeda.

Ahok mengatakan, selama melaksanakan Imlek dia tidak mengikuti budaya yang lazim dilakukan etnis Tionghoa. Sebab, secara agama, Ahok merupakan seorang nasrani.

"Kita enggak ada ritual-ritual, kita makan saja. Saya kan Kristen enggak terikat budaya asli sembahyang hari apa enggak ada lagi," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Jumat (5/2/2016).

Saat Imlek, suami Veronica Tan itu biasanya akan berkunjung ke saudara dan teman. Setelahnya, kegiatan ditutup dengan makan-makan.

"Aku cuma datang ke rumah beberapa orangtua, ke rumah teman, pulang sudah tidur aja," tutur Ahok.

Pada 2016, Tahun Baru Imlek bertepatan pada 8 Februari. Sementara 2016 merupakan tahun Monyet Api.

Kebiasaan Ahok tahun ini tidak ubahnya seperti tahun lalu. Pria berwajah oriental tersebut memilih tidak pulang kampung ke Belitung Timur untuk merayakan Imlek.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya