Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Apartemen di Cengkareng

Dugaan sementara pria paru baya tersebut sakit. Namun polisi masih mendalami penyebab pasti kematian korban.

oleh Muslim AR diperbarui 25 Mar 2016, 18:35 WIB
Diterbitkan 25 Mar 2016, 18:35 WIB
Ilustrasi garis polisi
Ilustrasi garis polisi (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Kwan Kiok Hong (62) terkejut. Tiga hari tidak dia jumpai suaminya. Samaun, saat berkunjung ke apartemen suaminya, dia menemukan suaminya itu sudah terbujur kaku di pojok ruangan. Ayaw meninggal dunia.

Kwan langsung menangis histeris ketika melihat suaminya, ditemukan tak bernyawa di sebuah ruang apartemen di Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (25/3/2016) dini hari.

Ayaw kebetulan tinggal seorang diri di apartemen tersebut.

Kecurigaan sudah Kwan sadari sejak awal menyusuri lorong saat hendak menuju kamar tempat tinggal suaminya. Bau busuk menyeruak sepanjang lorong. Apalagi bau kian kuat ketika dia berada di depan pintu kamar suaminya.

Perasannya tak tentu seketika muncul. Apalagi ia melihat sebuah rantang katering masih tergantung di gagang pintu kamar suaminya. Setelah ia coba untuk membuka dan mengetok pintu, tak ada sautan sedikit pun dari dalam ruangan.

Kwan akhirnya meminta bantuan petugs keamanan apartemen untuk mendobrak pintu kamar. Betapa kaget Kwan melihat sang suami sudah tergeletak di lantai kamarnya. Ayaw hanya mengggunakan kaos kutang dan celana pendek, sambil memegang sendok makan.

Mengetahui hal ini, mereka langsung melapor ke Polsek Cengkareng untuk ditindaklanjuti.

"Setelah kami selidiki, tidak ditemukan tanda kekerasan di tubuh korban. Dugaan kami ia tewas karena sakit," kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Barat Komisaris Herru Julianto, Jumat (25/3/2016).

Kini, Jasad pria asal Medan itu dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk diautopsi. Polisi masih mendalami mengenai penyebab meninggalnya pria tersebut.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya