Perintah Kapolda Metro Amankan Pusat Jualan Menu Buka Puasa

Instruksi tersebut disampaikan Kapolda saat rapat dengan para kapolres di wilayah hukum Polda Metro Jaya, Senin 6 Juni 2016.

oleh Audrey Santoso diperbarui 07 Jun 2016, 21:28 WIB
Diterbitkan 07 Jun 2016, 21:28 WIB
Citizen6, Garut: Polsek Malangbong beserta Polres Garut, terapkan One Way di pasar tumpah Lewo, Desa Sukaratu, Kecamatan Malangbong, Garut. (Pengirim: Dede Dian Iskandar)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Irjen Moechgiyarto memerintahkan jajarannya bersiaga di pusat-pusat penjualan takjil atau kudapan berbuka puasa selama Ramadan.

Instruksi tersebut disampaikan Kapolda saat rapat dengan para kapolres di wilayah hukum Polda Metro Jaya, Senin 6 Juni 2016.

"Terkait dengan Ramadan ini, kebiasaan masyarakat kita memang mencari takjil ya. Masyarakat pun mencari kesempatan untuk meraup keuntungan dengan jualan takjil. Namun demikian itu juga mengandung kerawanan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (7/6/2016).

Kerawanan yang dimaksud Kapolda, ujar Awi, adalah kemacetan lalu lintas dan tindak kejahatan copet.

Karena pertimbangan itu, Kapolda berharap anggotanya hadir untuk menciptakan suasana kondusif di momen berburu menu buka puasa.

"Dalam penjagaan, ada beberapa hal yang perlu diatensi mulai dari pengaturan lalu lintas, mungkin harus ada semacam barikade-barikade," tutur Awi.

Tujuannya dipasangnya barikade-barikade adalah membatasi luas lapak pedagang takjil agar tidak berdiri tepat di batas pinggir jalan umum. Dikhawatirkan, jika lapak berdiri persis di pinggir jalan, pembelinya nantinya akan tumpah ruah hingga ke badan jalan dan menutup ruang gerak kendaraan.

"Ini yang harus dilakukan oleh kapolres jajarannya. Tentunya itu jadi atensi kita untuk dilakukan pengamanan," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya