Segmen 3: Kirab Malam Selikuran hingga Sajadah Batik

Kirab Malam Selikuran dilakukan dalam rangka menyambut malam Lailatul Qadar. Sementara itu, sajadah batik diminati para muda-mudi.

oleh Liputan6 diperbarui 27 Jun 2016, 06:37 WIB
Diterbitkan 27 Jun 2016, 06:37 WIB
Kirab Malam Selikuran
Kirab Malam Selikuran dilakukan dalam rangka menyambut maam lailatul qadar.

Liputan6.com, Solo - Menyambut datangnya malam Lailatul Qadar, Keraton Kasunanan Surakarta menggelar Kirab Malam Selikuran atau tanggal 21 Ramadan. Tradisi yang diyakini berjalan sejak masa Wali Songo dan berlanjut pada periode awal Mataram Islam ini dimeriahkan dengan kirab lampu ting atau lampu templok, menuju Masjid Agung Solo.

Sementara itu, seorang perajin batik di Kudus, Jawa Tengah, membuat kreasi batik tulis dalam bentuk sajadah. Perpaduan seni batik motif Islami dengan corak dan pilihan warna-warna terang, membuat sajadah tersebut memiliki daya tarik tersendiri, khususnya bagi para muda-mudi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya