Liputan6.com, Jakarta - Memasuki H-4 Lebaran arus kendaraan di Pantura terus melonjak. Pemudik dengan sepeda motor bahkan mendominasi para pemudik di ruas Pantura.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Sabtu (2/7/2016), ada juga pemudik yang menggunakan kendaraan bak terbuka sebagai angkutan penumpang.
Kendati tidak layak, namun hal itu dilakukan agar sampai di kampung halaman dengan biaya murah.
Advertisement
Selain itu ada pula komunitas pencinta sepeda yang memilih mudik sambil gowes. Para pemudik bersepeda itu selain hobi, sekaligus untuk mengampanyekan mudik bersepeda murah, menyehatkan dan bebas kemacetan.
Sementara itu, satu keluarga asal Cakung, Jakarta Timur, memilih mudik ke Semarang, Jawa Tengah, dengan bajaj. Ali bersama istri dan anaknya akan menempuh perjalanan sekitar sembilan jam jika tidak macet.
Untuk melakukan perjalanan tersebut Ali cukup mengeluarkan biaya Rp 200 ribu. Jumlah ini jauh lebih murah dibanding naik bus umum.