Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Ahok menyatakan diskotek Mille's resmi ditutup mulai Rabu (12/10/2016). Menurut Ahok, surat resmi penutupan tempat hiburan malam tersebut keluar hari ini.
"Harusnya hari ini ya (tutup). Kasusnya mirip Stadium, ketemu dua kali orang makai (narkoba) kita suruh tutup. Namanya narkoba kan sudah ngerusak banget, anak muda semuanya rusak. Bagaimana menguncinya? Batasi orang pakai (narkoba)," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Rabu (12/10/2016).
Menurut Ahok, pengelola pasti mengetahui bila ada tamu yang memakai narkoba di diskotek yang dikelolanya. Apalagi, Pemprov DKI sudah memberikan peringatan kepada pengelola, namun pengelola abai dan melakukan pembiaran.
Advertisement
"Kalau kamu punya diskotek, kamu tahu enggak tamu pakai obat? Pasti tahu kok. Kalau saya punya diskotek, saya diancam dua kali ketemu tamu (pakai narkoba) akan ditutup. Pasti semua saya geledah. Akibatnya diskotek saya sepi, alasannya kalau digeledah enggak ada yang mau datang," ujar Ahok.
"Itu sama saja kaya kamu menyediakan tempat buat orang pakai (narkoba) dong. logika saya begitu saja," imbuh pemilik nama Basuki Tjahaja Purnama ini.
Sebelumnya, Ahok memastikan menutup diskotek yang menjadi tempat para pemakai narkoba. "Kita sudah buat peraturan, kalau ada yang memakai, bukan jual ya. Ketemu 2 kali, pasti kami tutup. Dan enggak boleh buka usaha sejenis lagi. Sama kasus seperti Stadium," ujar Ahok.
Salah satu diskotek yang baru saja ditutup karena masalah narkoba adalah diskotek Mille's. "Sudah diperintahkan kemarin, supaya hari ini dikeluarkan surat ditutup," ucap Ahok.