Puluhan Karyawan Ayah Mirna Bolos Kerja Demi Sidang Vonis Jessica

Para pekerja ini mengaku mendatangi PN Jakarta Pusat bukan atas perintah bosnya.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 27 Okt 2016, 13:10 WIB
Diterbitkan 27 Okt 2016, 13:10 WIB
Sidang Jessica
Puluhan karyawan ayah Mirna Salihin bolos kerja demi sidang Jessica (Liputan6.com/Nafis)

Liputan6.com, Jakarta Ratusan pengunjung memadati Pengadilan Negeri Jakarta Pusat untuk menyaksikan sidang vonis Jessica Kumala Wongso dalam kasus kematian Wayan Mirna Salihin. Sebagian besar dari mereka mengenakan seragam biru muda.

Puluhan orang berseragam itu adalah karyawan PT Fajar Indah Cakra Cemerlang atau karyawan ayah Mirna, Edi Darmawan Salihin. Mereka bolos kerja demi bisa menyaksikan langsung jalannya persidangan kasus pembunuhan anak bosnya.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com di lokasi, para pekerja itu berkumpul di halaman Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Mereka tidak bisa lagi masuk ke ruang sidang lantaran sudah disesaki oleh pengunjung yang datang lebih pagi.

Para pekerja ini mengaku mendatangi PN Jakarta Pusat bukan atas perintah bosnya. Dukungan moral terhadap keluarga korban yang merupakan bosnya di perusahaan itu atas inisiatif mereka sendiri.

"Partisapasi karyawan di sini, kemauan teman-teman. Enggak ada perintah (dari keluarga Mirna), inisatif teman-teman saja," ujar salah satu simpatisan bernama Domang di PN Jakpus, Kamis, 27 Oktober 2016.

Domang menyatakan ada 200 orang yang datang ke PN Jakpus sejak pukul 09.00 WIB pagi ini. Mereka berharap majelis hakim bisa menegakkan hukum dengan adil dalam perkara ini.

"Alasan ke sini, hakim kan tangan kedua Tuhan, supaya bisa tunjukkan hukum sebenarnya," kata dia.

Sementara itu, keluarga Mirna sendiri belum mau banyak bicara. Mereka semua yang hadir dalam persidangan juga mengenakan kaus dan pin yang mereka bagikan pada simpatisan Mirna.

"Karena ini demi kakak saya," sambung kembaran Mirna, I Made Sandy Salihin.

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya