KSAU Minta Komandan Pos Ujung Genteng Minta Maaf ke Warga

Kepala Staf TNI Angkatan Udara KSAU Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menginstruksikan, prajuritnya yang berbuat onar ditindak

oleh Liputan6 diperbarui 13 Feb 2017, 07:31 WIB
Diterbitkan 13 Feb 2017, 07:31 WIB
Nanda Perdana Putra/Liputan6.com
Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (Nanda Perdana Putra/Liputan6.com)

Liputan6.com, Sukabumi - Pascaperusakan Pos TNI AU Atang Sanjaya Ujung Genteng, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menginstruksikan agar prajuritnya yang berbuat onar ditindak.

"Kepada seluruh jajaran mulai dari panglima dan komandan satuan dengan adanya kejadian ini, saya merasa prihatin yang seharusnya bisa dihindari, yang seharusnya anggota bisa menjadi teladan bagi rakyatnya," kata Hadi dikutip dari Antara, Senin (13/2/2017).

Menurut KSAU, seharusnya anggotanya menjadi teladan di tengah masyarakat dengan tidak bertindak keras hanya karena masalah yang bisa diselesaikan tanpa menyakiti rakyat.

Itu sebabnya, Marsekal Hadi minta panglima atau komandan terkait untuk mengunjungi lokasi dan menyampaikan permohonan maaf dan menyambangi rumah korban pemukulan, menyampaikan salam dan permohonan maaf dirinya kepada keluarga korban pemukulan.

Selain itu, pascaperusakan tersebut pihaknya mengimbau jajarannya agar kembali membangun dan menjaga komunikasi dengan masyarakat sekitar instalasi TNI AU.

"Seluruh panglima dan komandan agar terus-menerus turun ke bawah memberikan pengarahan kepada prajurit agar mampu memberikan contoh dan teladan di tengah masyarakat sekitar dan menghindari tindakan arogansi," kata dia.

Hadi mengatakan, kasus ini harus diambil sebagai pelajaran dan evaluasi untuk tidak terjadi di jajaran TNI AU lainnya, dan menjadikan rakyat sebagai sahabat untuk bersama-sama menjaga keamanan NKRI.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya