Polantas di Depok Ini Tiba-Tiba Jadi Sasaran Makian Ibu-Ibu

Awalnya, dia sedang memberhentikan pengendara motor karena berboncengan melebih kapasitas.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 08 Apr 2017, 03:01 WIB
Diterbitkan 08 Apr 2017, 03:01 WIB
Bripka Andar
Bripka Andar dimaki ibu-ibu (Liputan6.com/ Ady Anugrahadi)

Liputan6.com, Depok - Seorang anggota polisi Satuan Lalu Lintas Polresta Depok mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari pengendara motor saat sedang bertugas di Jalan Raya Kartini, Pancoran Mas, Depok, Jumat (7/4/2017).

Berdasarkan video yang diterima Liputan6.com, seorang wanita berusia sekitar 30 tahun mengendarai sepeda motor matic berwana hitam. Ia berang kepada seorang polantas yang tengah bertugas.

Usai ditelusuri, diketahui petugas itu bernama Bripka Indar R. P. Dia pun bercerita perihal kejadian yang menimpanya tersebut.

Ia mengatakan, awalnya sedang memberhentikan pengendara motor karena berboncengan melebih kapasitas. Ia lantas meminta salah satu penumpang untuk turun.

"Ada satu motor berbocengan tiga orang. Salah satu dari mereka saya bilang, silakan naik angkot," terang Bripka Indar di Mapolresta Depok.

Tiba-tiba, ada pengendara sepeda motor yang mencela. Ketika mendengar perkataan itu, ia lalu menghampiri dan bertanya.

"Kejadiannya sekitar pukul 17.30 WIB. Saya lagi di pinggir, ada ibu-ibu berboncengan dengan lelaki memaki saya. Ibu kenapa? Tapi, ibu itu terus memaki saya. Padahal, saya sama sekali tidak memberhentikannya," ucap dia.

Indar mengaku tidak mengetahui apa pemicu wanita itu bersuara dengan nada tinggi hingga mengeluarkan kata-kata tidak pantas.

Ia kemudian meminta wanita tersebut meminggirkan kendaraannya karena saat itu arus lalu lintas padat. "Saya arahkan untuk pinggir ke kiri. Supaya tidak menganggu kendaraan lain. Ibu-ibu itu terus saja memaki saya," ucap dia.

Tak sampai disitu, ia mengaku didatangi kembali oleh wanita tersebut saat makan di sebuah warung tidak jauh dari lokasinya bertugas. Wanita itu pun melakukan hal yang serupa.

"Malamnya dia, tadi samperin saya lagi. Sama ngomong-ngomong tidak jelas gitu, saya diemin aja. Saya tidak merasa trauma soalnya ini resiko pekerjaan," tutur Bripka Andar.

Hingga berita ini diturunkan, belum mengetahui indentitas dari wanita yang memaki polisi tersebut.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya