Djarot: Jangan Salahkan Saya Bila Menguatkan Keluarga Ahok

Djarot menjelaskan, sebaik-baiknya manusia merupakan, mereka yang dapat memberikan manfaat kepada lainnya.

oleh Ika Defianti diperbarui 24 Mei 2017, 12:17 WIB
Diterbitkan 24 Mei 2017, 12:17 WIB
Ahok dan Djarot
Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta masyarakat jangan menyalahkannya bila memberi dukungan kepada Ahok dan keluarganya. Sebab, hal itu merupakan salah satu bentuk persahabatan.

"Jangan salahkan saya ketika menguatkan keluarga ataupun Pak Ahok yang sedang di penjara. Itulah persahabatan," ucap Djarot di RPTRA Intan, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (24/5/2017).

Mantan Wali Kota Blitar ini mengimbau kepada masyarakat untuk tidak memandang seseorang hanya dari satu sisi. "Jangan kurangnya saja, jangan negatifnya saya yang dilihat, positifnya lupa. Mari kita imbang, masing-masing imbang," ujar dia.

Djarot menjelaskan, sebaik-baiknya manusia merupakan, mereka yang dapat memberikan manfaat kepada lainnya.

"Kita punya dua mata, dua telinga supaya dapat melihat dengan imbang. Mari berbuatlah yang terbaik supaya hidup kita bermanfaat bagi manusia lainnya bagi semesta," jelas Djarot.

Djarot memberikan dukungan kepada Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang divonis penjara selama dua tahun oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Dia pun menyatakan, kasus dugaan penodaan agama yang menjerat Ahok terkesan dipaksakan.

Dia juga termasuk salah satu orang yang mengajukan diri sebagai penjamin Ahok selama ditahan.

Sementara itu, Ahok mencabut banding terhadap putusan vonis. Keluarga memberikan dukungan untuk menjalani hukuman atas vonis 2 tahun yang diberikan Pengadilan Negeri Jakarta Utara.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya