Survei Poltracking: Gus Ipul Ungguli Risma dan Khofifah

Soal popularitas, Khofifah pertama, Gus Ipul kedua, kemudian Risma dan Abdullah Azwar Anas.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 11 Jun 2017, 19:29 WIB
Diterbitkan 11 Jun 2017, 19:29 WIB
20150801-Gus Ipul
Ketua Panitia Daerah Muktamar NU Saifullah Yusuf. (muktamarnu.com)

Liputan6.com, Jakarta - Lembaga survei Poltracking Indonesia mengeluarkan hasil survei untuk Pilkada Jawa Timur 2018. Hasilnya, nama Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menempati posisi pertama yakni 32.29 persen.

Posisi kedua diikuti Tri Rismaharini atau Risma (27.08 persen), Khofifah Indar Parawansa (19.11 persen) dan Abdullah Azwar Anas (8.47 persen).

"Jika Pilkada Jawa Timur dilaksanakan sekarang maka Saifullah Yusuf berpotensi unggul untuk menjadi Gubernur Jawa Timur," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yudha saat merilis hasil surveinya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (11/6/2017).

Sementara dari tingkat popularitas jelang Pilkada Jawa Timur 2018, Hanta menyebutkan, nama Khofifah menempati posisi pertama (76 persen), dengan diikuti Saifullah Yusuf (76 persen), Tri Rismaharini (70 persen), dan Abdullah Azwar Anas (33 persen).

Survie Poltracking Indonesia ini dilaksanakan pada 19-25 Mei 2017 menggunakan metode stratified multistage random sampling. Jumlah responden 800 orang dengan margin of error sebesar 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

"Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti. Maksud dan tujuan survei ingin melihat persepsi dan perilaku masyarakat menjelang Pilkada Jawa Timur 2018," sebut Hanta.

Namun, Hanta mengingatkan, dengan jadwal pelaksanaan Pilkada Jawa Timur 2018 yang masih menyisakan satu tahun lagi, potensi terjadinya pergeseran pemilih sangat mungkin terjadi. Artinya, peta politik di Jawa Timur masih dinamis.

 


POPULER

Berita Terkini Selengkapnya