Ketua MPR: Jokowi Prihatin Setya Novanto Jadi Tersangka

Ketua Umum PAN itu menyebut Setya Novanto tengah menghadapi cobaan yang cukup berat.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 18 Jul 2017, 16:57 WIB
Diterbitkan 18 Jul 2017, 16:57 WIB
Zulkifli Hasan Temui Presiden Jokowi di Istana
Ketua MPR Zulkifli Hasan menaiki mobil golf untuk meninggalkan Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (18/7). Zulkifli melakukan pertemuan tertutup dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membicarakan berbagai isu. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua MPR Zulkifli Hasan mengungkapkan keprihatinannya terhadap Ketua DPR Setya Novanto yang kini berstatus tersangka. Keprihatinan serupa juga dirasakan Presiden Joko Widodo.

"Tadi saya juga menyampaikan, 'kita prihatin Pak'. Sebagai kawan kan, sebagai teman, sebagai kolega. Presiden juga prihatin kok," kata Zulkifli di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (18/7/2017).

Ketua Umum PAN itu menyebut Setya Novanto tengah menghadapi cobaan yang cukup berat. Hal ini seharusnya bisa menjadi pelajaran bagi semua pihak agar berjalan sesuai aturan.

"Mudah-mudahan ini menjadi pelajaran bagi kita semua agar kita sungguh-sungguh mengikuti rel yang ada, aturan yang ada," imbuh dia.

Keprihatinan memang disampaikan Presiden. Tapi, hukum tetaplah hukum yang harus dijalani semua prosesnya.

"Ya tentu proses hukum, silakan proses hukum," pungkas dia.

KPK sebelumnya menetapkan Ketua DPR Setya Novanto sebagai tersangka dalam kasus e-KTP. Dia disangka melanggar Pasal 3 atau Pasal 2 ayat 1 UU Tipikor juncto Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP.

 

Saksikan video menarik di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya