Diduga Takut Terjaring Razia, Pengamen Lompat ke Kali Ancol

Saat itu kebetulan tim Resmob Polsek Tanjung Priok tengah menggelar operasi cipta kondisi di pertigaan Jalan Baru, Papanggo.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 01 Agu 2017, 08:53 WIB
Diterbitkan 01 Agu 2017, 08:53 WIB
pengamen
Kerumunan warga menyaksikan pencarian pengamen yang melompat ke Kali Ancol, Jakarta Utara, Minggu (31/7/2017). (Liputan6.com/Moch Harun Syah)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pengamen bernama Topan diketahui melompat ke kali di Jalan Martadinata, Ancol, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin malam sekitar pukul 20.00 WIB.

Takut terciduk polisi diduga jadi alasan Topan melompat ke kali. Saat itu, kebetulan tim Resmob Polsek Tanjung Priok tengah menggelar operasi cipta kondisi di pertigaan Jalan Baru, Papanggo.

"Karena panik, diduga korban melompat ke dalam kali," kata Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok AKP Fahmi, Minggu 31 Juli 2017 malam.

Dia melanjutkan, awalnya Topan duduk di rel kereta bersama rekannya, Rendy. Saat itu polisi berusaha mengamankan Rendy yang diduga sering kali meminta uang kepada pengendara yang melintas di jalur tersebut.

"Ada polisi yang akan mengamankan saksi 1 (Rendy) sebab sering jadi Pak Ogah di pertigaan situ. Mereka lompat dan saksi Rendy berhasil keluar, tapi korban belum," ujar dia.

Petugas Damkar dan aparat gabungan lainnya dibantu warga masih mencari keberadaan Topan. Banyak pengendara melintas dan warga sekitar yang berdatangan melihat proses pencarian. Menggunakan perahu karet, Tim SAR gabungan terus menyisir Kali Ancol.


Saksikan video menarik di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya