Liputan6.com, Sukabumi - Aparat kepolisian menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di halaman SD Negeri Cibadak, Sukabumi, Jawa Barat. Olah TKP digelar untuk memberikan gambaran jelas tentang perkelahian yang mengakibatkan Saeful, bocah kelas 2 SD meninggal dunia.
Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Rabu (9/8/2017), polisi baru memeriksa dua orang saksi, yaitu keluarga dan wali kelas korban. Sementara pelaku yang juga masih duduk di kelas 2 SD belum diperiksa.
Baca Juga
Sebelumnya, Tim Forensik RSUD Sekarwangi, Sukabumi menyatakan, hasil autopsi menunjukkan Saeful mengalami luka di pelipis. Namun, luka tersebut tidak menyebabkan kematian.
Advertisement
Diduga korban menderita penyakit di bagian otak. Untuk memastikannya, tim medis akan melakukan uji laboratorium. Dibutuhkan waktu sekitar dua minggu untuk proses laboratorium hingga diketahui penyebab kematian korban.