:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1373282/original/024149200_1476385389-Sukabumi.jpg)
Sukabumi merupakan salah satu kota yang terdapat di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Luas area 48.25 km2 telah membuat Sukabumi menjadi kota dengan luas wilayah terkecil di Jawa Barat.
Menurut sejarah, Sukabumi bermula saat masa kolonial VOC yang membuka lahan perkebunan kopi di daerah Priangan. Menurut arsip catatan Hindia Belanda, nama Sukabumi diberikan oleh ahli bedah dan administratif kebun kopi dan teh Belanda, De Wilde. Beberapa pendapat mengatakan nama Sukabumi berasal dari kata Suka dan Bumen, yang berarti kawasan yang disukai untuk menetap karena cuaca daerahnya yang begitu sejuk. Pendapat lain juga mengatakan Sukabumi berarti Bumi yang disenangi. Kota yang saat ini dipimpin oleh Muhammad Muraz ini memiliki beberapa makanan khas, seperti mocha, bubur ayam sukabumi, bolu pisang, dan soto mie.
Wisata Budaya di Kasepuhan Ciptagelar
Kasepuhan Ciptagelar merupakan desa adat yang memilih hidup berdasarkan tata laku Sunda. Kasepuhan yang secara administrasi masuk dalam kawasan Kampung Sukamulya, Desa Simaresmi, Kecamatan Cisolok, Sukabumi, ini ditinggali sekitar 29 ribu warga yang hidup dari hasil panen sendiri.
Setiap tahun, Kasepuhan Ciptagelar selalu ramai dikunjungi wisatawan, baik wisatawan Nusantara maupun mancanegara. Desa adat yang berjarak sekitar 28 km dari Pelabuhan Ratu, Sukabumi, ini memang memiliki banyak daya tarik, salah satunya yaitu upacara adat. Setidaknya ada 30 kali upacara adat yang dilakukan masyarakat Kasepuhan Ciptagelar, mulai dari upacara untuk kelahiran hingga upacara memperingati kematian. Upacara panen padi atau Seren Taun pun menjadi upacara yang banyak menarik perhatian wisatawan. (Dearni Grasia)
Perokok Bandel di Sukabumi Diancam Denda Rp 1 Juta
"Denda tersebut dikenakan kepada siapapun yang merokok di KTR sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Sukabumi Nomor 3 Tahun 2014 tentang KTR yang salah satu sanksinya adalah denda sebesar Rp 1 juta," kata Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan dan Promosi Kesehatan (SDKPK) Dinas Kesehatan Kota Sukabumi Irma Agristina, dilansir Antara, Sabtu, 20 Agustus 2016.

Berita Terbaru
Perbedaan Listrik Prabayar dan Pascabayar: Panduan Lengkap Memilih Layanan Listrik
Danantara Gaet Tokoh Global Jadi Penasihat, Siapa Saja?
Lebaran 2025: Siswa Libur Sekolah 19 Hari, Catat Tanggalnya
Memahami Perbedaan Penyuapan dan Gratifikasi, Penting Diketahui
Contoh Persembahan Skripsi yang Menyentuh Hati untuk Orang Terdekat
Anies Hadiri Sidang Perdana Tom Lembong: Harapannya Hakim Mementingkan Kebenaran
Perbedaan Percakapan Biasa dengan Negosiasi: Memahami Karakteristik Unik Keduanya
Perbedaan Madzi dan Mani: Memahami Cairan Kemaluan dalam Perspektif Islam
Australia vs Timnas Indonesia: Menanti Debut Patrick Kluivert
Mobil Terbang Bukan Lagi Fiksi, Sudah Teruji dan Siap Meluncur ke Pasaran
Ikuti Sidang Perdana Tom Lembong, Anies Baswedan: Saya Datang Sebagai Sahabat
Mengenal Efek Samping Kulit Pisang untuk Wajah: Apa yang Perlu Diketahui?