Gelar Aksi Bela Palestina di Monas, GNPF MUI Undang Pimpinan DPR

Jumlah massa yang ikut dalam kegiatan bela Palestina disebut mencapai 1 juta orang.

oleh Ika Defianti diperbarui 14 Des 2017, 14:05 WIB
Diterbitkan 14 Des 2017, 14:05 WIB
Ilustrasi bendera Palestina
Palestina (iStock)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI Zaitun Rasmin mendatangi DPR. Dia mengatakan, kedatangannya untuk mengundang pimpinan DPR untuk menghadiri adanya rencana aksi bela Palestina di Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat.

Zaitun menyatakan, kegiatan ini bertujuan untuk menyatukan umat Islam seluruh Indonesia. Apalagi permasalahan Palestina bukanlah permasalahan agama, namun masalah kemanusiaan.

"Kami datang mewakili GNPF sekaligus MUI menyampaikan rencana aksi bela Palestina pada 17 Desember 2017 di Monas," kata Zaitun di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (14/12/2017).

Dia menjelaskan, awalnya kegiatan ini direncanakan oleh GNPF dan berlangsung besok Jumat, 15 Desember 2017. Karena adanya pemikiran lain akhirnya mengikutsertakan MUI dan semua pelaksanaan diserahkan kepada GNPF.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Diikuti 1 Juta Orang

Aksi Solidaritas Emak-Emak di Kendari untuk Muslim Palestina
Aksi Solidaritas Emak-Emak di Kendari untuk Muslim Palestina. (Liputan6.com/Ahmad Akbar Fua)

Tak hanya itu, dia menyebut jumlah massa yang ikut dalam kegiatan tersebut mencapai 1 juta orang.

"Kami mengundang majelis agama lain untuk turut serta untuk datang ke Kedutaan Amerika nanti," ujar dia.

Di lokasi yang sama, perwakilan GNPF MUI Munarman menjelaskan kegiatan itu akan dimulai dengan salat subuh berjemaah. Sedangkan acara resminya dilaksanakan pukul 06.00 WIB hingga salat Zuhur.

"Salat Subuh bersama salat Zuhur selesai, kemungkinan jam 11.00 WIB paling lama," katanya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya