Liputan6.com, Bogor - Ratusan buruh pabrik teh berunjuk rasa di depan pabrik di Jalan Raya Mercedes Band, Gunung Putri, Bogor Jumat siang, dengan membawa petasan. Mereka memprotes ketidakjelasan nasib status karyawan kepada pihak manajemen perusahaan.
Seperti ditayangkan Liputan6 Malam SCTV, Sabtu (23/12/2017), puncak aksi dilakukan dengan membakar sejumlah produk teh ternama dan foto pemilik perusahaan.
Sejumlah wanita menangis terisak saat digelar aksi teatrikal. Aksi yang kedua kalinya ini terpaksa dilakukan karena sudah tujuh bulan para buruh tidak diberi upah, tanpa ada kepastian.
Advertisement
Selain itu, pihak perusahaan tidak membayarkan dana BPJS Kesehatan. Bahkan beberapa karyawan ada yang meninggal karena tidak mampu berobat. Para buruh mengancam akan kembali membuat aksi yang lebih besar dengan meminta bantuan serikat buruh seluruh Jawa Barat.