Liputan6.com, Jakarta - Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengklaim, partainya tetap konsisten untuk menjunjung tinggi azas praduga tidak bersalah terhadap Zumi Zola, yang saat ini berstatus tersangka.
Eddy menyebutkan, hingga pengadilan menetapkan politikus yang juga seorang artis tersebut bersalah maka partainya meyakini Zumi Zola tidak bersalah.
"Bagi kami, kita tetap mengendapkan azas praduga tak bersalah. Kita percaya Zumi Zola tidak bersalah hingga ada keputusan," ucap Eddy dalam konferensi pers, di restoran The Atjeh Connection, Jakarta Selatan, Selasa (6/2/2018).
Advertisement
Ia pun heran dengan penetapan status Zumi Zola oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurutnya kredibilitas KPK akan dipertaruhkan, jika pada akhirnya Zumi Zola terbukti tidak bersalah.
"Kalau kalah di prapradilan misalnya, kan menyangkut kredibilitas institusinya (KPK)," ujarnya.
Kendati demikian, Sekjen partai berlambang matahari tersebut menghargai proses hukum yang sedang berjalan. Namun, ia kembali menegaskan pihaknya tetap menganggap Zumi Zola tidak bersalah hingga jatuhnya keputusan.
Eddy menjelaskan, keyakinan partainya terhadap integritas Zumi Zola bukan tanpa alasan. Jika melihat rekam jejak dan latar belakang mantan Bupati Tanjung Jabung Timur trsebut, maka menurutnya hampir tidak mungkin dapat melakukan tindakan tercela tersebut.
"Beliau datang dari tiga generasi yang baik. Dia memiliki pengalaman, tidak ujuk-ujuk. Kita percaya dengan integritas Zumi Zola," jelasnya.
Â
Role Model PAN
Eddy menambahkan, Zumi Zola merupakan role model dalam internal PAN. Khususnya, pada kader muda mereka. Menurutnya, banyak kader muda yang ingin mengikuti jejak Zumi Zola dalam karir politiknya.
Eddy berharap, dengan adanya kasus Zumi Zola ini tidak serta merta melunturkan semangat dari para kader muda PAN yang ingin mencoba peruntungan dalam bidang politik nantinya.
"Banyak yang tersemangati. Jadi jangan sampai bikin yang muda-muda ini layu sebelum berkembang," harap dia.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Advertisement