Saling Dorong Warnai Undian Nomor Urut Calon Wali Kota Makassar

Polisi saling dorong dengan massa pendukung calon Wali Kota Makassar nomor urut 1, Munafri Arifuddin-Andi Rahmatika yang diusung oleh jalur partai.

oleh Rinaldo diperbarui 13 Feb 2018, 19:00 WIB
Diterbitkan 13 Feb 2018, 19:00 WIB

Liputan6.com, Makassar - Pemilihan nomor urut calon Wali Kota Makassar, Sulawesi Selatan periode 2018-2023 di warnai kericuhan antara polisi versus salah satu pendukung.

Kejadian bermula saat petugas gabungan yang berjumlah seribu orang disiapkan dalam pengamanan pemilihan nomor urut dua kandidat calon Wali Kota Makassar. Yaitu Munafri Arifuddin-Andi Rahmatika Dewi dan Muhammad Ramdhan Pommanto-Andi Indira Mulyasari.

Seperti ditayangkan Liputan6 Petang Terkini SCTV, Selasa (13/2/2018), kericuhan terjadi di sebuah hotel di Jalan Pettarani, Makassar.

Polisi saling dorong dengan massa pendukung calon Wali Kota Makassar nomor urut 1, Munafri Arifuddin-andi Rahmatika yang diusung oleh jalur partai. Sementara, nomor urut 2 diraih lawannya yang maju lewat jalur perseorangan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya