Kala SBY Puji Megawati Soekarnoputri sebagai Perempuan Sukses

Menurut SBY, perempuan di Indonesia bukan saja harus dilindungi. Tetapi juga harus diberi kesempatan yang sama.

oleh Merdeka.com diperbarui 19 Mar 2018, 15:46 WIB
Diterbitkan 19 Mar 2018, 15:46 WIB
PHOTO: Momen Keakraban Presiden Jokowi, Megawati dan SBY
Presiden ke 6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono berjabat tangan dengan Presiden ke 5 RI, Megawati Soekarnoputri jelang Upacara HUT Kemerdakaan RI ke 72 di Istana Merdeka, Kamis (17/8). (Liputan6.com/via Anung Anindhito)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY memuji Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri. Presiden keenam ini menyebut Megawati sebagai salah satu sosok perempuan sukses.

Hal itu disampaikan SBY dalam sambutan perayaan Seminar Nasional Hari Perempuan Internasional di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (19/3/2018).

"Buktinya di Indonesia ini ada perempuan yang sukses. Di eksekutif ada Ibu Megawati. Di legislatif masih banyak lagi," kata SBY.

Menurutnya, perempuan di Indonesia bukan saja harus dilindungi, tetapi juga harus diberi kesempatan yang sama.

"Siapa yang harus memberikan dan menciptakan kesempatan bagi perempuan? Siapa? Kembali yang sudah bisa. Menciptakan dirinya sendiri yang ciptakan dan kerja," ujar SBY.

Pesan SBY

Sebelumnya, SBY berpesan untuk memajukan kesejahteraan dan membebaskan kaum perempuan dari rasa takut yang masih melanda selama ini.

SBY menjelaskan, maksud dari rasa takut kaum perempuan ini dalam hal masa depan, diskriminasi, dan hingga suku dan etnis. Sebab, lanjut dia, kaum perempuan saat ini masih sering mendapatkan diskriminasi.

"Saya titip satu pesan kepada rakyat Indonesia, negara, pemerintah, pimpinan serta anggota dewan yang saya hormati dan kaum perempuan semua ini juga sejalan dengan hari kebebasan dan hari perempuan internasional, titipan saya adalah mari kita bebaskan kaum perempuan Indonesia dari rasa takut," SBY menandaskan.

 

Reporter: Sania Mashabi 

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya