Korban Tewas Miras Oplosan di Jawa Barat Jadi 61 Orang

Agung Budi mengatakan, jumlah korban tewas akibat miras paling banyak ada di Cicalengka, Kabupaten Bandung.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Apr 2018, 13:00 WIB
Diterbitkan 15 Apr 2018, 13:00 WIB
Minola
Polisi Geledah Rumah Pembuat Miras Oplosan di Cicalengka. Foto: (Huyugo Simbolon/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolda Jawa Barat Irjen Agung Budi Maryoto mengatakan, jumlah korban yang tewas akibat miras oplosan di wilayah hukum Jawa Barat hingga saat ini mencapai 61 orang.

"Salah satu hal lain yang berkaitan dengan narkotika itu adalah miras dan hingga saat ini korban meninggal akibat miras oplosan di Jawa Barat bertambah, menjadi 61 orang. Itu hampir dua peleton," kata Irjen Agung Budi Maryoto, di Bandung, Minggu (15/4/2018).

Agung Budi mengatakan, jumlah korban tewas akibat miras paling banyak ada di Cicalengka, Kabupaten Bandung.

"Jadi 61 orang itu diantaranya ada yang di Cicalengka saja itu 42 orang, di Polrestabes Bandung tujuh, tambahan di Cianjur ada dua orang, di Ciamis satu orang, kemudian di Pelabuhanratu, Sukabumi itu ada tujuh orang juga," kata dia seperti dikutip dari Antara.

Polda Jabar, menurut dia, terus memburu para produsen dan penjual miras oplosan karena dampak yang diakibatkan oleh miras oplosan tersebut sudah sangat memkhatirkan.

"Kita terus kejar mereka, kita akan kembangkan terus nanti kalau sudah dapat TSK-nya (tersangka) kita bisa kembangkan lagi, kita lihat nanti," kata dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya