Polri Kirim Polwan Beri Trauma Healing untuk Korban Gempa Lombok

Kapolri juga meminta setiap polda mengirim sembako bagi korban gempa Lombok.

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Agu 2018, 18:01 WIB
Diterbitkan 06 Agu 2018, 18:01 WIB
Lombok di Guncang Gempa 7 SR
Lombok di Guncang Gempa 7 SR (Kredit FOTO: Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Ratusan Brimob dikerahkan ke Lombok, Nusa Tenggara Barat, guna membantu para korban pascagempa 7 SR. Selain anggota Brimob, Polri juga akan mengerahkan tim DVI sebanyak 100 orang.

Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, selain Brimob dan DVI, ia telah memerintahkan agar Polisi Wanita (Polwan) diperbantukan ke lokasi.

"Kita rencana menurunkan Polwan dalam untuk membantu menghilangkan trauma. Namanya trauma healing, khususnya balita dan anak-anak," kata Tito di Gedung Promoter Polda Metro Jaya, Senin (6/8/2018).

Ia tengah berkoordinasi dengan Biro Sumber Daya Manusia. Tito berharap polwan yang dikirim adalah mereka yang punya kemampuan melaksanakan tugas kemanusiaan itu.

"Dipilih polwan-polwan yang memiliki pengalaman untuk trauma healing. Jumlahnya berapa, nanti kita lihat semampunya berapa yang kita kirim. Prinsip kita membantu mendukung. Ini, kan, operasi kemanusiaan," ujarnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Kirim Sembako

Selain itu juga, mantan Kapolda Metro Jaya ini meminta agar seluruh polda mengirim anggotanya untuk membantu para korban. Selain anggota, ia meminta setiap polda mengirim bantuan sembako bagi korban gempa Lombok.

"Saya juga meminta kepada Polda-Polda untuk sebisanya membantu mengirimkan mungkin selimut atau makanan ringan, mi instan, makanan yang tahan lama untuk secara sukarela dari jajaran polda seluruh Indonesia," pungkasnya.

 

Reporter: Ronald 

Sumber: Merdeka.com

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya