Eks Anggota Exco PSSI Jadi Tersangka Suap Pertandingan Madura FC vs PSS Sleman

TIim Satgas Antimafia Bola menetapkan mantan anggota exco PSSI bernama Hidayat sebagai tersangka.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Feb 2019, 12:43 WIB
Diterbitkan 25 Feb 2019, 12:43 WIB
Satgas Anti Mafia Bola Polri mengamankan barang bukti hasil penggeledahan dari kantor PSSI. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Satgas Anti Mafia Bola Polri mengamankan barang bukti hasil penggeledahan dari kantor PSSI di FX Tower, Jakarta, Rabu (30/1). Dokumen tersebut berkaitan dengan anggaran tahun 2017 dan 2018 dari PSSI. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - TIim Satgas Antimafia Bola menetapkan mantan anggota exco PSSI bernama Hidayat sebagai tersangka. Hidayat diduga telah melakukan penyuapan saat pertandingan Madura FC melawan PSS Sleman.

"Bahwa tim penyidik Satga Antimafia Bola yang dari Baeskrim, hari Jumat 21 Februari itu telah menetapkan, setelah dilakukan gelar perkara menetapkan saksi H dinaikkan menjadi tersangka," kata Ketua Tim Media Satgas Antimafia Bola Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Senin (25/2/2019).

Kata Argo, pihaknya telah memiliki bukti dan juga periksa saksi-saksi atas kasus ini.

"Berdasar dua alat bukti. Keterangan pelapor, saksi, bukti petunjuk, surat dan sebagainya. Dan dugaan tindak pidana penyuapan terkait pertandingan antara PSS Sleman dan Madura," ujarnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Diperiksa 27 Februari

Atas penetapan tersangka ini, tim akan memeriksa Hidayat pada Rabu 27 Februari di Polda Metro Jaya. "Rencananya Rabu besok akan dipanggil sebagai tersangka, akan dimintai keterangannya," pungkas Argo.

Seperti diberitakan, polisi menduga ada unsur ancaman yang diterima Manajer Madura FC, Januar Herwanto, dari anggota exco PSSI berinisial H. H menawarkan uang sebesar Rp 100 juta namun ditolak kemudian malah naik lagi jadi Rp 150 juta yang akhirnya saudara H mengancam akan membeli pemain.

 

Reporter: Ronald

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya