Tukang Bubur Pembunuh Bocah di Bogor Ternyata Pencuri Celana Dalam Wanita

Kebiasaannya itu dilakukan tersangka sejak tahun 2016, di tempat kelahirannya di daerah Pemalang, Jawa Tengah.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 05 Jul 2019, 14:47 WIB
Diterbitkan 05 Jul 2019, 14:47 WIB
Haryanto alias Anto (23)
Haryanto alias Anto (23), tersangka pembunuh FAN (8) di Megamendung, Puncak, Kabupaten Bogor.

Liputan6.com, Bogor - Haryanto alias Anto (23) tega membunuh FAN, bocah perempuan di Bogor, Jawa Barat lantaran nafsu bejatnya tak tersalurkan. Penyelidikan mengungkap bahwa tersangka memiliki kebiasaan mencuri celana dalam.

"Setiap melihat ada celana dalam perempuan di jemuran langsung dia curi," kata Irina, Jumat (5/7/2019).

Kebiasaannya itu dilakukan tersangka sejak tahun 2016, di tempat kelahirannya di daerah Pemalang, Jawa Tengah. Setelah ketahuan mencuri celana dalam wanita, dia akhirnya merantau dan tinggal di daerah Tangerang, Banten.

"Di Tangerang juga sama begitu. Ketahuan terus diusir warga," ungkap Irina.

Tersangka kemudian pindah ke daerah Parung, Bogor. Di wilayah itu pun dia masih melakukan kebiasaan buruknya. Setiap melihat celana dalam sedang dijemur di halaman rumah warga, langsung dia ambil.

Setelah beberapa kali berhasil mencuri, akhirnya ketahuan. Setelah nyaris dihakimi warga dia diusir oleh tokoh masyarakat setempat karena dianggap meresahkan kaum hawa.

Begitu pun sama di tempat terakhirnya dia mengontrak atau lokasi tempat tersangka membunuh FAN, cucu pemilik kontrakan, Desa Cipayung Girang, Megamendung, Bogor. Tersangka kerap mencuri celana dalam perempuan. Bahkan, yang ngontrak sebelahan dengan pelaku mengaku sering kehilangan celana dalam.

"Kalau boleh dibilang dia spesialis pencuri celana dalam wanita lintas provinsi," kata Irina.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Terungkap di Penyidikan

Baang bukti
Barang bukti yang disita polisi dari Haryanto alias Anto (23), tersangka pembunuh FAN (8) di Megamendung, Puncak, Kabupaten Bogor.

Perilaku tersangka terungkap saat polisi menyelidiki kasus pembunuhan FAN, bocah perempuan berusia 8 tahun yang jasadnya ditemukan dalam bak mandi di kontrakan milik kakeknya di Megamendung, Bogor, Jawa Barat. Polisi menemukan sekarung celana dalam wanita di kamar kontrakan Haryanto.

Berdasarkan pengakuan Haryanto, tersangka sudah mencuri lebih dari 1000 celana dalam. Celana dalam tersebut digunakan untuk melampiaskan hasrat seksualnya kepada perempuan yang dia sukai.

"Jadi dia nonton video porno dulu terus megang celana dalam yang dia curi sambil diusap-usap, diciumin terus mengkhayal melakukan hubungan dengan pemilik celana," ungkapnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya