4 Aksi Heroik Selamatkan Bendera Merah Putih Tetap Berkibar

Upacara pengibaran Bendera Merah Putih saat peringatan HUT Kemerdekaan RI, tak selalu berjalan mulus.

oleh Mevi Linawati diperbarui 18 Agu 2019, 14:56 WIB
Diterbitkan 18 Agu 2019, 14:56 WIB
Berbaju Adat Bali, Presiden Jokowi Pimpin Upacara HUT ke-74 RI
Paskibraka mengibarkan Bendera Merah Putih saat upacara Pengibaran Bendera Merah Putih dalam rangkaian Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan ke-74 RI di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (17/8/2019). Peringatan HUT RI tersebut mengangkat tema "SDM Unggul Indonesia Maju". (Liputan6.com/HO/Kentun

Liputan6.com, Jakarta - Upacara pengibaran Bendera Merah Putih saat peringatan HUT Kemerdekaan RI, tak selalu berjalan mulus. Demikian juga saat upacara HUT ke-74 RI yang digelar pada Sabtu 17 Agustus 2019.

Seperti yang terjadi di daerah kepulauan terpencil di Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat. Saat itu, tali pengait bendera putus, akibat angin yang bertiup kencang.

Namun dengan sigap, Paskibraka bernama Joni nekat memanjat tiang dan menyambung tali pengait sehingga Bendera Merah Putih kembali bisa berkibar.

Berikut sejumlah aksi heroik saat pengibaran Bendera Merah Putih di sejumlah daerah di Tanah Air yang dirangkum Liputan6.com:

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Paskibraka Panjat Tiang dan Sambung Tali Pengait

HUT ke-74 RI, Aktivis Upacara Menghadap Laut di Pulau Sangiang
Aktivis Yayasan Kehati Jakarta bersiap melakukan upacara bendera menghadap laut dalam rangka HUT ke-74 RI di Pulau Sangiang, Banten, Minggu (18/8/2019). Dalam kegiatan ini juga dilakukan akbir bersih pantai dengan memungut sampah-sampah di seputaran pantai. (merdeka.com/Arie Basuki)

Aksi heroik dilakukan salah satu anggota pasukan pengibar Bendera Merah Putih (Paskibraka) di daerah kepulauan terpencil di Kabupaten Kayong Utara, Kalbar, Sabtu (17/8/2019).

Joni Iskandar nekat memanjat tiang dan menyambung tali pengait bendera yang putus akibat angin yang bertiup kencang.

Kejadian tersebut terjadi usai upacara selesai yang dilaksanakan di Desa Dusun Besar Kecamatan Kepulauan Karimata Kabupaten Kayong Utara.

"Kebetulan angin waktu itu bertiup kencang saat itu, kami sempat khawatir, berencana untuk mengambil alat pemanjat untuk membetulkannya, namun berkat anak kita Joni ia dengan sigap memanjat dan berhasil menyambungkan tali yang sempat putus," kata Pj. Kepala Desa Dusun Besar Jeni Maya Setiawan seperti dikutip dari Antara.

Aksi heroik itu pun diabadikan melalui video singkat yang berdurasi 24 detik tersebar di jejaring sosial dan mendapat pujian warganet yang melihatnya.

"Sudah beberapa orang yang coba untuk memanjat namun tidak berhasil karena angin cukup kencang menerpa tiang bendera itu. Namun tidak bisa, hanya dia itulah Joni yang bisa menyambung tali itu, Alhamdulillah ia berhasil memperbaikinya," kata dia.

Siswa SMA Perbaiki Bendera Tersangkut

Ilustrasi Upacara Bendera
Ilustrasi Upacara Bendera

Aksi memanjat tiang bendera dilakukan siswa SMA di Probolinggo, Jawa Timur. Pelajar kelas 11 SMA Negeri 1 Dringu tersebut nekat memanjat tiang setelah mengetahui upaya memperbaiki bendera yang tersangkut saat upacara penurunan gagal dilakukan oleh pelajar SD.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Minggu (18/8/2019), meski sulit karena kencangnya tiupan angin, upaya pelajar yang bercita-cita menjadi TNI ini membuahkan hasil.

"Pertamanya ada anak kecil yang menaiki bendera itu dan anak kecil itu gagal karena tersangkut. Dengan spontan saya terpanggil untuk membenarkan bendera itu," kata pemanjat tiang bendera Fajar Yudha Riski.

Bocah SD di Ambon Panjat Tiang Bendera

Melihat Upacara HUT ke-74 RI Lokasi Bekas Tambang Tebing Arpam
Pegiat alam bebas dan Kelompok Pecinta Lingkungan Gembala mengibarkan bendera merah putih pada HUT ke-74 RI di lokasi bekas tambang Tebing Arpam, Guha Tugu Gula, Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Sabtu (17/8/2019). Upacara tersebut sebagai bentuk pelestarian kawasan karts. (merdeka.com/Imam Bukhori)

Tidak hanya dalam upacara penurunan, kendala tersangkutnya sang Merah Putih juga terjadi saat upacara pengibaran bendera.

Salah satunya terjadi di Lapangan Bola Desa Laha, Kota Ambon. Demi menyelamatkan sang merah putih, pelajar SD memberanikan diri memanjat tiang setinggi 17 meter. Usaha pelajar bernama Sandi Lawerang berhasil.

Tali yang tersangkut diperbaiki sehingga upacara berjalan lancar.

Anggota TNI Panjat Tiang Bendera

Hikmatnya Upacara Bendera HUT ke-74 RI di Pantai Cilincing
Warga pesisir pantai Cilncing melakukan upacara bendera HUT ke-74 Ri di pinggir pantai, RW 04, Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu (17/8/2019). Kegiatan yang diikuti warga RW 08 Manunggal ini diprakarsai Kelas Jurnalistik Cilik dalam rangka memupuk rasa kebangsaan. (merdeka.com/Arie Basuki)

Sementara itu, sorak sorai dan tepuk tangan diberikan peserta upacara penurunan bendera di Lapangan Tawangalun, Banyuwangi, terhadap aksi personel TNI Angkatan Darat yang nekat memanjat tiang bendera.

Personel TNI yang bertugas di Koramil Wongsorejo, Banyuwangi, ini dengan gesit memanjat tiang untuk membantu menurunkan sang merah putih yang tersangkut di tiang saat upacara penurunan bendera.

Aksi Sertu I Wayan Budiarta memanjat tanpa alas kaki membuahkan hasil. Bendera yang tersangkut dapat diturunkan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya