Ini Kata M Taufik yang Dicalonkan Lagi Jadi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta

Liputan6.com, Jakarta - Gerindra menjadi salah satu partai yang mendapat jatah kursi pimpinan di DPRD DKI Jakarta. Nama calon pimpinan DPRD DKI masih digodok di tingkat DPP.

Salah satu kandidat terkuat adalah M Taufik. Pada periode 2014-2019, dia menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.

Taufik mengatakan, dia tengah menunggu SK dari DPP Partai Gerindra. "Sebentar lagi SK-nya dikeluarin dari DPP," kata Taufik, saat dihubungi, Jakarta, Rabu (28/8/2019).

Namun, dia enggan berkomentar dan mengonfirmasi terkait namanya yang disebut-sebut sebagai calon terkuat pimpinan DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra. Dia mengatakan, keputusan soal calon pimpinan DPRD DKI Jakarta ada di tangan DPP Gerindra.

"Lihat saja nanti ya. Insyaallah lah (kembali memimpin), doain aja," ujar Taufik.

Surat keputusan ini diperkirakan keluar dalam waktu dekat sesuai dengan permintaan Sekretaris Dewan. Pimpinan  akan diisi pimpinan definitif paling lambat dua pekan setelah pelantikan.

Setelah pelantikan pada Senin kemarin, kursi pimpinan sementara diisi Pantas Nainggolan dari PDIP dan Syarifudin dari Gerindra.

"Kita kemarin sepakat harusnya dua minggu lagi maksimal. Dua minggu sudah selesai semua itu," jelasnya.

Sesuai perolehan kursi terbanyak dalam Pemilu 2019, PDIP memperoleh kursi terbanyak di DKI Jakarta. Disusul kemudian Gerindra, PKS, Demokrat, dan PAN. Lima partai ini yang kemungkinan besar akan duduk di kursi pimpinan DPRD DKI Jakarta.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Partai besutan Prabowo Subianto, Gerindra memastikan, M Taufik kembali dicalonkan sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024. Ini merupakan periode kedua Taufik menjabat sebagai pimpinan DPRD DKI Jakarta.

Wakil Ketua DPRD sementara dari partai Gerindra, Syarif memastikan Taufik diajukan kembali sebagai pimpinan DPRD berdasarkan keputusan Dewan Pengurus Pusat (DPP).

Disinggung mengenai alasan kembali mencalonkan Taufik, secara normatif Syarif mengatakan hal itu merupakan pertimbangan dan kewenangan DPP.

"Sudah ada, Pak Taufik. Tetap. Kan ditunjuk oleh DPP saya enggak bisa jawab," kata Syarif usai mengikuti rapat Badan Musyawarah DPRD DKI Jakarta, Selasa (27/8/2019).

Sementara itu, Ketua DPRD DKI Jakarta sementara dari PDIP Pantas Nainggolan mengatakan, sudah ada tiga nama yang disodorkan masuk ke dalam bursa Ketua DPRD.

"Pak Pras (Prasetyo Edi Marsudi) masuk, Pak Gembong (Gembong Warsono) masuk, namanya sekretaris bendahara masuk kan gitu. Ada Ida Mahmudah," kata Pantas.

Reporter: Hari Ariyanti

Sumber: Merdeka