Liputan6.com, Jakarta - Banjir yang merendam underpass Kemayoran, Jakarta Pusat hingga pagi ini masih terjadi. Kendati ada penurunan volume air yang sebelumnya mencapai enam meter.
"Pagi ini masih banjir. Sekitar 1,4 meter," ujar Petugas Suku Dinas Kebakaran Jakarta Pusat, Jujung saat dihubungi Liputan6.com, Senin (10/2/2020).
Dia menambahkan, petugas masih terus melakukan pemompaan air dari underpass Kemayoran tersebut. Jika air surut, terowongan itu akan dibersihkan agar terbebas dari lumpur.
Advertisement
Underpass ini terendam banjir sejak kemarin sore, Jumat (7/2/2020). Air yang menggenangi underpass Kemayoranitu mencapai enam meter.
"Ketinggian 6 meter belum bisa kita sedot karena belum ada pembuangannya," kata Kepala Sektor Pemadam Kebakaran Unggul Wibowo saat dihubungi Liputan6.com, Sabtu (8/2/2020).
Dia menyatakan ketinggian air sudah mulai naik sejak pukul 03.00 WIB dini hari. Penyedotan air akan dilakukan segera dilakukan.
"Mungkin 1 jam lagi, jam 09.30 WIB," jelasnya.
Â
Sering Banjir
Underpass Kemayoran ini memang sering dilanda banjir bila curah hujan tinggi mengguyur Jakarta. Pada Jumat 24 Januari lalu, banjir juga telah memutuskan akses jalan di underpass Kemayoran tersebut.
Penyedotan air pun dibutuhkan waktu satu hingga tiga hari untuk menguras air di lokasi tersebut.
"Ini sudah langganan banjir, tapi tergantung curah hujan. Kalau curah hujan tinggi dia selalu kayak gini," kata petugas Dinas Sumber Daya Air Jakarta Pusat, Ristu, Sabtu 25 Januari 2020.
Â
Advertisement