Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut, langkah social distancing atau menjaga jarak antar satu dengan yang lain menjadi hal paling penting dilakukan dalam situasi mewabahnya virus corona Covid-19.
"Yang paling penting social distancing, bagaimana kita menjaga jarak," ujar Presiden saat memberikan keterangan pers di Istana Bogor, Jawa Barat, seperti dilansir Antara, Minggu (15/3/2020).
Menurut Jokowi, dengan kondisi seperti saat ini demi mencegah penyebaran virus corona Covid-19, maka sudah saatnya bekerja dari rumah, belajar dari rumah, serta beribadah di rumah.
Advertisement
"Dengan kondisi ini, saatnya kita kerja dari rumah, belajar dari rumah, beribadah di rumah," ucapnya.
Dia juga mengajak seluruh rakyat bekerja sama, saling tolong menolong, bersatu padu, dan bergotong-royong menangani virus corona Covid-19.
"Kita ingin ini menjadi gerakan masyarakat, agar masalah Covid-19, tertangani dengan maksimal," kata Jokowi.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Semua Menteri Diperiksa
Selain itu, Jokowi juga telah meminta para menterinya untuk melakukan pemeriksaan kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona Covid-19.
Hal ini dilakukan usai Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dinyatakan positif corona.
"Pagi ini telah dilakukan pengetesan (virus corona) untuk para menteri. Hasilnya ditanyakan ke Menteri Kesehatan," kata Jokowi.
Budi Karya dikonfirmasi menjadi pasien ke-76 virus corona. Budi Karya saat ini masih diisolasi dan menjalani perawatan di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta Pusat.
"Pak menteri masih di rumah sakit, di ruang isolasi," ucapnya.
Advertisement