Liputan6.com, Jakarta - Apple akhirnya mengumumkan jadwal resmi Worldwide Developers Conference (WWDC) 2025. Acara tahunan ini akan berlangsung secara online pada 9 hingga 13 Juni 2025 mendatang.
"Kami gembira dapat menggelar WWDC tahun ini bersama komunitas pengembang global kami," kata Susan Prescott, Vice President of Worldwide Developer Relations Apple, di keterangan resminya, Rabu (26/3/2025).
Baca Juga
Dia juga menambahkan, "kami tidak sabar untuk berbagi perangkat dan teknologi terbaru akan memberdayakan pengembang dan membantu mereka terus berinovasi."
Advertisement
Selain digelar secara online, Apple juga memberikan kesempatan bagi developer dan pelajar untuk menghadiri ajang WWDC 2025 secara langsung di Apple Park di hari pertama, yaitu 9 Juni 2025.
iOS 19, macOS 19, dan Apple Intelligence Baru?
Seperti tradisi WWDC sebelumnya, Apple dipastikan akan mengumumkan pembaruan besar-besara pada sistem operasinya, termasuk iOS 19, iPadOS 19, macOS 16, dan watchOS terbaru.
Namun, beberapa pihak meyakini perusahaan berbasis di Cupertino tersebut juga bakal mengumumkan pengembangan teknologi Apple Intelligence lebih lanjut dan dengan fitur baru.
Meski debut Apple Intelligence di WWDC 2024 mendapat respons beragam, Apple diyakini telah menyempurnakan fitur AI ini. Pertanyaannya, apakah kali ini perusahaan bisa meyakinkan penggunanya?
Desain Baru visionOS?
Rumor beredar menyebutkan, Apple akan mengubah tampilan desai UI seluruh sistem operasinya agar lebih menyerupai dengan tampilan visionOS.
Jika benar, ini bisa menjadi perombakan terbesar antarmuka Apple sejak iOS 7 pada 2012.
Selain software, WWDC juga kerap menjadi ajang bagi Apple untuk memperkenalkan perangkat terbaru.
Meskipun belum ada kepastian, beberapa pihak berspekulasi Apple bisa memberikan teaser MacBook generasi baru, iPad Pro M4, atau bisa saja memperkenalkan headset Vision Pro 2.
Apple App Store Hadirkan Aplikasi Spesial Ramadan 2025
Bulan suci Ramadan selalu membawa perubahan besar dalam rutinitas harian umat Islam di berbagai negara di dunia, termasuk juga di Indonesia.
Dari bangun lebih awal untuk sahur hingga mengatur energi sepanjang hari, banyak orang harus beradaptasi agar dapat tetap produktif selama puasa.
Untuk membantu menjalani Ramadan dengan lebih nyaman, App Store menghadirkan sejumlah aplikasi pilihan yang dapat mendukung aktivitas sehari-hari, mulai dari tidur nyenyak, perencanaan menu sahur dan berbuka, hingga refleksi diri.
Tidur Nyenyak dengan Endel
Salah satu hal paling utama dan sering menjadi kendala banyak umat muslim adalah perubahan jadwal tidur selama Ramadan bisa mengganggu kualitas istirahat.
Aplikasi Endel hadir sebagai solusi dengan soundscapes berbasis AI beradaptasi dengan lingkungan, gerakan, dan waktu tidur Anda.
Dengan fitur ini, pengguna perangkat Apple dapat menciptakan suasana tidur lebih nyaman dan bebas gangguan.
Advertisement
Kelola Sahur dan Berbuka Puasa
Bingung menentukan menu sahur dan berbuka di beberapa hari terakhir bulan Ramadhan 2025? Aplikasi Cookpad selalu menyediakan berbagai resep kreatif dan praktis dapat disesuaikan dengan bahan tersedia di rumah.
Agar lebih terorganisir, Structured Daily Planner memungkinkan pengguna iPhone dan iPad menjadwalkan menu harian dengan mudah, memastikan sahur dan berbuka tetap terencana dengan baik.
Refleksi Diri dengan Stoic
Berpuasa di bulan Ramadan bukan hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga momen refleksi diri selama satu tahun ini. Untuk membantu hal tersebut, Anda bisa mencoba aplikasi stoic.
Aplikasi stoic ini akan membantu Anda melacak suasana hati, memberikan petunjuk harian, serta membangun kebiasaan mindfulness. Dengan ini, pengguna aplikasi iOS dapat lebih fokus pada peningkatan spiritual selama Ramadan.
Jelajahi Lebih Banyak Aplikasi Ramadan
Selain aplikasi di atas, Apple juga menyediakan deretan aplikasi khusus seperti Ramadan Favorites, Level Up IRL, dan AI Helpers for Ramadan Day di App.
Dengan kategori khusus ini, pengguna perangkat Apple dapat dengan mudah mencari dan menjalani Ramadhan 2025 dengan lebih baik.
AirPods Max Kini Dukung Audio Lossless dan Latensi Ultra-rendah
Di sisi lain. Apple kembali menghadirkan inovasi baru untuk para penggemar perangkat audio premium buatannya, khususnya AirPods Max.
Perusahaan menyebutkan, AirPods Max, mulai bulan depan akan menjadi satu-satunya headphone mendukung produksi dan mixing suara dalam Audio Spasial Personal dengan pelacakan gerakan kepala.
"Pembaruan software ini akan menghadirkan audio lossless dan audio dengan latensi ultra-rendah ke AirPods Max yang memberikan pengalaman audio terbaik dan performa yang semakin hebat untuk produksi musik," jelas pihak Apple, Senin (24/3/2025).
Rencananya, update iOS 18.4 ini akan membawa dukungan audio lossless 24-bit, 48 kHz, sehingga karakter asli audio rekaman tetap terjaga.
"Teknologi ini memungkinkan pendengar menikmati musik sebagaimana musisi menciptakannya di studio, dengan kualitas suara jernih dan mendalam," katanya.
Apple menjelaskan, "fitur ini juga diterapkan dalam Audio Spasial Personal, menciptakan pengalaman audio lebih imersif."
Dengan lebih dari 100 juta lagu tersedia dalam format lossless di Apple Music, perusahaan berbasis di Cupertino tersebut berharap pengguna dapat menikmati suara tanpa kompresi lebih akurat dan detail.
Advertisement
