Data Keseluruhan Kasus Positif Corona, DKI Jakarta Mencapai 2.335 Orang

Liputan6.com, Jakarta - Juru bicara pemerintah untuk percepatan penanganan virus Corona Achmad Yurianto mengaku prihatin dengan terus melonjaknya penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia.

"Kami prihatin masih terjadinya penularan di luar," ujar Yuri di Graha BNPB, Jakarta Pusat, Selasa (14/4/2020).

Dia membeberkan penambahan kasus positif covid-19 pada hari ini sebanyak 282 orang menjadi 4.839. Penambahan kasus sembuh sebanyak 46 menjadi 426 orang dan penambahan kasus meninggal bertambah 60 menjadi 459 orang.

Tak ada tambahan kasus positif Corona di Aceh, sehingga tetap 5 kasus; di Bali bertambah 6 menjadi 92 kasus; Banten bertambah 4 menjadi 280 orang; Bangka Belitung tetap 4 kasus; Bengkulu tetap 4 orang; DI Yogyakarta bertambah 5 menjadi 62 kasus; DKI Jakarta bertambah 130 menjadi 2.335; Jambi bertambah 1 menjadi 5 orang; dan di Jawa Barat tak ada penambahan kasus, sehingga tetap 530 orang.

Di Jawa Tengah bertambah 75 menjadi 278, Jawa Timur bertambah 35 menjadi 475, Kalimantan Barat tetap 13, Kalimantan Timur tetap 35, Kalimantan Tengah tetap 25, Kalimantan Selatan bertambah 3 menjadi 37, Kalimantan Utara tetap 16, dan Kepulauan Riau bertambah 5 menjadi 26.

NTT tetap 37, Sumatera Selatan bertambah 1 menjadi 19, Sumatera Barat bertambah 3 menjadi 48, Sumatera Utara bertambah 5 menjadi 72, Sulawesi Utara tetap 17, Sulawesi Tenggara retap 16, Sulawesi Selatan bertambah 9 menjadi 231, Sulawesi Tengah tetap 19, Lampung tetap 21.

Riau tetap 20, Maluku Utara tetap 2, Maluku tetap 11, Papua Barat tetap 2, Papua tetap 68, Sulawesi Barat tetap 5, Nusa Tenggara Timur tetap 1, Gorontalo tetap 1. Sementara yang masih dalam tahap verifikasi di lapangan mencapai 29 kasus.

Jadi total kasus terkonfirmasi positif Corona hari ini 4.839 dengan penambahan kasus baru sebanyak 282.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Untuk kasus sembuh ada penambahan sebanyak 46 menjadi 426. Di Bali bertambah satu menjadi 21, DI Yogyakarta bertambah 12 menjadi 18, DKI Jakarta bertambah 21 menjadi 163, Jawa Barat tambah satu menjadi 23, Jawa Timur bertambah 3 menjadi 76, Kalimantan Barat tambah 2 menjadi 5, Kalimantan Selatan 3, Sulawesi Utara tambah 1 menjadi 10, Sulawesi Selatan tambah 2 menjadi 33.

Sementara untuk kasus meninggal bertambah 60 menjadi 459, dengan rincian penambahan di DKI Jakarta sebanyak 37 menjadi 241, Jawa Tengah bertambah 1 menjadi 26, Jawa Timur tambah 11 menjadi 41, Kalimantan Selatan tambah 3 menjadi 5, Kepulauan Riau tambah 4 menjadi 5, Sumatera Barat tambah 2 menjadi 5, Sulawesi Tengah tambah satu menjadi 3, Lampung tambah 1 menjadi 5.