Jokowi Restui Belva Devara Mundur dari Stafsus Presiden

Menurut dia, Jokowi sejak awal menginginkan anak-anak muda yang berpotensi seperti Belva bergabung dalam pemerintahan.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 21 Apr 2020, 19:06 WIB
Diterbitkan 21 Apr 2020, 19:06 WIB
Founder Ruang Guru, Belva Devara
Founder Ruang Guru, Belva Devara (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima dan memahami pengunduran diri Belva Devara dari Staf Khusus Milenial. Belva mundur dari staf khusus usai polemik konflik kepentingan terkait penunjukkan perusahaannya, Skill Academy by Ruangguru sebagai mitra kartu pra kerja.

"Presiden Joko Widodo menerima pengunduran diri saudara Adamas Belva Syah Devara dan memahami alasan pengunduran dirinya itu," ujar Sekretaris Kabinet Pramono Anung kepada wartawan, Selasa (21/4/2020).

Menurut dia, Jokowi sejak awal menginginkan anak-anak muda yang berpotensi seperti Belva Devara bergabung dalam pemerintahan. Sehingga, mereka dapat berkontribusi dengan gagasan-gagasan inovatif, kreatif, dan memberi ruang belajar bagi anak-anak muda terkait tatta kelola pemerintahan.

Terkait keikutsertaan Ruangguru sebagai mitra Kartu Prakerja, Pramono menegaskan bahwa telah diverifikasi oleh Menko Perekonomian. Dia memastikan keterlibatan Ruangguru tidak sarat konflik kepentingan

"Proses verifikasi mitra prakerja sudah berjalan sesuai aturan yang berlaku, dan tidak ada keterlibatan yang memunculkan konflik kepentingan dalam hal ini," kata dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Jadi Polemik

CEO dan Pendiri Ruangguru Belva Devara mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Staf Khusus Milenial Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Pengunduran diri ini menyusul polemik Skill Academy by Ruangguru sebagai salah satu mitra kartu pra kerja.

Penunjukkan Ruangguru tersebut menuai krtitik dari sejumlah pihak karena dinilai sarat konflik kepentingan. Belva menyatakan sudah menyampaikan surat pengunduran dirinya sebagai staf khusus kepada Jokowi.

"Berikut ini saya sampaikan informasi terkait pengunduran diri saya sebagai Staf Khusus Presiden. Pengunduran diri tersebut telah saya sampaikan dalam bentuk surat kepada Bapak Presiden tertanggal 15 April 2020, dan disampaikan langsung ke Presiden pada tanggal 17 April 2020," kata Belva lewat Surat Terbuka di akun instagramnya, Selasa (21/4/2020).

Seperti diketahui, Belva diangkat Jokowi menjadi staf khusus milenial pada November 2019 bersama 6 stafsus lainnya. Selama menjadi stafsus, Belva mempunyai program Cipta Kerja untuk membantu UMKM.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya