Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy menjelaskan hingga saat ini pemerintah tidak akan melakukan pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Namun akan lakukan pengurangan pembatasan dan nantinya akan dikaji lebih dalam.
"Saya ingin tekankan Bapak Presiden mengingatkan kembali tidak ada pelonggaran PSBB bahwa akan ada pengurangan pembatasan iya, maka itu akan dikaji," kata Muhadjir usai rapat terbatas melalui siaran telekonference di Jakarta, Senin (18/5/2020).
Baca Juga
Dia mengatakan nantinya saat ada pengurangan pembatasan masyarakat akan melakukan aktivitas dengan melaksanakan protokol kesehatan. Sebab itu, pelonggaran tidak akan dilakukan namun akan diterapkan pengurangan PSBB.
Advertisement
"Kenapa itu harus kita jelaskan karena jangan sampai masyarakat menyaksikan longgar itu semau gue, setelah longgar kemudian tidak boleh seenaknya, padahal protokol kesehatan justru harus diperketat," jelas Muhadjir.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Restoran Boleh Buka
Kemudian, Muhadjir juga menjelaskan nantinya jika diterapkan pengurangan pembatasan, ada beberapa restoran yang akan beroprasi. Tetapi tidak seperti biasa menerima konsumen untuk makan ditempat.
"Ketika sudah dibolehkan restoran dibuka maka tdak berarti seperti bukanya restoran sebelum ada covid, itu yang disebut new normal itu kehidupan normal baru harus mematuhi protokol mengenai bagaimana datang atau makan di resto dan resto harus mematuhi protokol itu," jelas Muhadjir.
Reporter: Intan Umbari Prihatin
Sumber: Merdeka
Advertisement
