Liputan6.com, Jakarta Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Andika Perkasa mengunjungi Maulana di RSPAD Gatot Subroto Jakarta, Sabtu (12/9/2020) pagi. Andika hadir untuk memberikan semangat sekaligus santunan kepada Driver ANTV.
Maulana merupakan salah satu korban yang mengalami penganiayaan dan penembakan dalam aksi massa di Polsek Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu dini hari, 29 Agustus 2020 lalu. Mobil ANTV juga turut menjadi sasaran amuk massa.Â
Korban mengalami luka tembak di bagian kepala dan sudah menjalani operasi pengangkatan proyektil di rumah sakit.
Advertisement
Setelah dua pekan menjalani perawatan, Sabtu pagi tadi, Maulana telah diperbolehkan meninggalkan RSPAD Gatot Subroto.Â
Kepulangan Maulana dibenarkan oleh Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispen AD) Brigjen TNI Nefra Firdaus.
"Iya benar mas," kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/9/2020).
Dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Maulana dirawat di RSPAD sejak 30 Agustus 2020 setelah sebelumnya sempat dirawat di RS Polri Kramat Jati, Jakarta.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Puluhan Oknum TNI Jadi Tersangka
Sementara itu, hingga kini Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI telah menetapkan puluhan anggota TNI dari lintas kesatuan sebagai tersangka dalam aksi penyerangan di Polsek Ciracas tersebut.Â
Pihak TNI juga sudah mengganti kerugian yang ditimbulkan dalam aksi massa itu. Lebih dari seratus orang yang menerima ganti rugi dengan total lebih dari setengah miliar rupiah.
Advertisement